8. first?

3.9K 309 2
                                    


Hari sudah semakin malam,
tiba-tiba listrik padam.

"jiaya antarkan nak yoongi kekamarmu, biarkan dia menginap disini malam ini.
kamu nanti tidur bersama eomma".

"nde eomma"

Eomma kembali kekamarnya.
kini aku dan yoongi sudah berada dikamarku.
kuletakan lilin diatas meja belajar. Kamarku tidak terlalu besar
hanya ada ranjang kasur berukuran single dipojok kanan,
terdapat lemari pintu 2 dan sebuah meja belajar.

yoongi duduk diatas ranjang,
aku hanya berdiri menatap yoongi bingung.
entah kenapa aku merasa gugup
apa karena yoongi sekarang ada di kamarku ah maksudku di ranjangku.

"Sini duduk"
kata yoongi sambil menarik lenganku dan membuatku duduk disampingnya.

"maaf kamarku kecil"
Seruru mencoba membuka percakapan.

kulihat samar yoongi tersenyum.

"jiaya, kenapa kamu tidak melanjutkan sekolah"

"itu tidak mungkin yoon, aku tidak mau membebankan eommaku lagi"

"lalu kau akan bagaimana?"

"sebisaku aku harus bekerja membantu eomma"

"jiaya, nanti saat aku sudah sukses di seoul, aku akan mengajakmu"

perkataan yoongi membuatku tersenyum.

"gomawo"
jawabku

"untuk apa?" Tanya yoongi

" untuk perkataanmu yg membuatku merasa senang"
jawabku malu.

"apa kamu sudah punya pacar?! "
Tanya yoongi to the point

" tidak, aku tidak dekat dengan teman pria,
kamu pria pertama yang datang kerumahku bahkan dengan berani masuk kekamarku "

" aku hanya menuruti ajhuma lee, kau ini jangan ge er deh"
pekik yoongi

sejujurnya aku gugup saat yoongi bertanya seperti itu

"jiaya kamu cantik"
goda yoongi

blushh
pipiku memerah
untung saja cahaya sekarang redup hanya dari sebuah lilin
jadi yoongi tidak harus melihat wajah maluku

"kau cantik kalau dilihat dalam kegelapan sehingga aku tidak bisa melihatnya"
sahut yoongi seraya tertawa

" kau ini menyebalkan"
jawab ku gugup sambil mencubit pinggangnya

"yak! appo! "
gumam yoongi
dan kali ini dia menggelitiki pinggangku

" yak yoongi! hentikan yak!! "

" tidak akan!" sahut yoongi

seperti anak kecil yang sedang bergulat
yoongi menyerangku dengan menggelitiki dan aku sekuat tenaga menahan tangannya.

kedua tangannya mengunci tanganku kesamping
dan sebagian badanku telentang ke ranjang dengan posisi yoongi menatap diatasku

kedua bola matanya menatap mataku
hidungnya yang mancung hampir menyentuh ujung hidungku
bibirnya berwarna merah muda semakin mendekat kearah bibirku

Saranghae : Min yoon gi - - 사랑해 민윤기 // FF //EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang