malam ini
disaksikan pantai
agak sunyi
jauh ombak
jelas aku seorang diritidak pasti bagaimana aku ke sini
tiada jiwa
tiada hati
hanya sekotak rokok menemani
menghiasi malamku
mengisi masa buntu
tidak tahu apa yang berlaku
ini masa menghayati dinginkuangin menggodaku
mujur hoodie membaluti
tubuhku tidak aku dinodai
walaupun nyamuk
hinggap di kakitarikkan angin
keluarkan kepolan asap
semakin ditarik
semakin ku dendam
berkali-kali
beberapa sudah di ganti
sekotak rokok masih setia disisiaku lihat waktu
sudah jam 1
sungguh cepat masa berlalu
aku beruntung
ilham datang bertalu-talu
seperti bunyi ombak yang merindu
sentiasa melembah pantai
yang syahdu
idea juga menjelang
syukur
semuanya hilang
bukan ilham itu
tapi
rasa yang aku bencikini biarkan saja rokok dan dingin menemani
YOU ARE READING
48 Puisi Mati
PoetryDunia bukan untuk aku Tapi untuk orang kaya Sebulat bumi Seluas mahsyar Cahaya terang tidak aku jumpa