If You Do [Sequel To "Back To You"][Singto X Krist - Completed]

Chapter 18

--- Happy Reading ---

Terlihat dua orang pemuda sedang berada di jembatan penghubung gedung fakultas teknik. Suasana tak terlalu ramai. Hanya beberapa mahasiswa berlalu lalang.

Posisi mereka sama, sama - sama menumpu tangannya pada pagar besi pembatas jembatan begitu dengan pandangan mereka lurus kedepan, entah apa yang dipandang.

"Jadi dimana Krist sekarang?" Tanya salah satu pemuda.

"Dia ada di dorm Godt" Jawab seorang pemuda satunya lagi.

"Kenapa bisa? Apa yang terjadi?"

"Kenapa? Kau mengkhawatirkannya?"

Pemuda itu saling menoleh satu sama lain dan saling pandang.

"Jika iya, kenapa? Walaupun begitu, dia tetap sahabatku kan? Pertama kali aku kuliah disini, dia teman pertamaku." Jelas pemuda itu.

"Kau merasa bersalah?" Pemuda itu terdiam. "Kenapa P'Oau diam?"

Pemuda yang di panggil P'Oau atau lebih tepatnya Oaujun, tampak berfikir.

"Aku hanya....Tidak. Kenapa aku harus merasa bersalah? Sudahlah N'Kim, aku tak ingin bahas ini." Ucapnya setelah itu berlalu meninggalkan Kim yang tersenyum penuh arti.

**

Tiga hari sudah Krist maupun Singto tidak ada yang berangkat ke kampus. Krist melewatkan banyak mata kuliah selama tiga hari ini. Dia benar – benar istirahat total di dorm Godt.

Krist yang melupakan ponselnya di dorm Singto pun menghubungi kakaknya melalui ponsel Godt jika dia menginap di dorm Godt. Awalnya Gun bertanya – tanya kenapa adiknya ini menginap di dorm Godt. Karena tidak ingin membuat kakaknya khawatir, Krist menjelaskan jika dia merindukan sahabatnya ini. Tak masuk akal tapi biarlah. Krist tak ambil pusing.

Hari ini keadaan Krist sudah benar – benar pulih. Luka di holenya sudah kering. Dia sudah bisa bergerak bebas. Godt mengurusnya dengan telaten. Walaupun sudah pulih Godt belum mengizinkan Krist untuk berangkat ke kampus. Krist belum menghubungi teman – temannya, pasti mereka khawatir sekarang.

Godt hendak berangkat kuliah, saat Krist baru saja keluar dari kamar mandi dengan memakai pakainnya. Godt selalu terbahak saat Krist memakai pakaiannya yang tampak kebesaran ditubuh Krist. Namun kali ini Godt harus menelan ludahnya susah payah. Krist sepertinya salah ambil pakaian.

Dia memakai t-shirt dengan v neck milik Godt yang membuat bahu hingga dadanya terekspos. Tubuh putih mulus siapa yang tak tergoda? Dia juga memakai celana jeans pendek selutut milik Godt tapi jika dipakai Krist jadi agak panjang dibawah lutut.

"K-Kit..kenapa memakai baju itu?" Tanya Godt setengah gugup.

"Memang kenapa? Ini bagus, aku suka semua bajumu. Style mu dari dulu selalu oke, aku menyukainya" Ujar Krist yang tak paham maksud Godt.

"O-oh.." Godt menggaruk tengkuknya. "Terserah kau saja, aku mau berangkat kuliah. Kau disini saja jangan kemana – mana" Tutur Godt.

Krist mengangguk setelah itu Godt meninggalkannya sendirian.

**

Dikampus, Oak, Fluke, Oaujun dan Gunsmile merasa kesepian tidak adanya Krist. Biasanya jika ada Krist mereka akan membahas masalah Krist atau kata lainnya menjadikan Krist sebagai bahan ejekan atau bullyan. Segala tentang Krist memang seru untuk dibicarakan hingga dia malu.

"Sudah ada kabar dari Krist?" Tanya Gunsmile pada teman – temannya. Mereka menggeleng. Kecuali Oaujun.

"Ini sudah tiga hari dia tidak kuliah dan tanpa kabar bahkan bertanya kakaknya pun juga susah." Tambah Oak. Sambil menerawang kejadian dimana setiap mereka ke dorm Gun maka hanya kosong yang didapatnya. Sialnya, mereka tak ada yang punya nomor Gun. Meminta kepada Off, tidak diperbolehkan.