--- Happy Reading ---
Godt tidak tau apa yang dilakukannya sekarang. Seminggu ini dia mengikuti seseorang kemana pun orang itu pergi. Dia sudah seperti seorang penguntit saja. Beruntunglah orang itu tidak sadar jika dirinya mengikutinya.Kini Godt berhenti didepan sebuah gedung dorm, dia ragu hendak turun. Takut saja jika dia terbongkar mengikuti orang itu. Godt dilema sesaat. Jarinya bergerak mengetuk kemudi mobilnya berkali - kali.
Dilihatnya orang itu berdiri didepan dorm sedang berbincang dengan seseorang yang Godt tidak tau siapa orang itu karena tertutup pohon jika dilihat dari dalam mobil Godt.
Karena penasaran, Godt turun dari mobilnya. Dia mengamati orang itu. akhirnya dengan keberanian yang ia kumpulkan, Godt melangkah mendekati orang itu.
"N'Bass.." Panggilnya.
Orang itu yang ternyata Bass menoleh dan membulatkan matanya terkejut melihat Godt berada didepan dormnya.
"P'Godt.." Balasnya lirih.
Orang yang berbincang dengan Bass tadi berpamitan kepada Bass. Setelah itu keheningan tercipta. Bass menunggu Godt bicara dan Godt sedang menyusun kalimatnya dalam hati. Ia bingung harus mengatakan apa.
"Mmm...N'Bass a-aku, kau kemana saja? Kenapa tidak pernah mengirimiku pesan lagi?" Tanya Godt akhirnya.
"Karena aku tidak ingin GR ketika kau membalas pesanku. Aku takut perasaanku semakin dalam. Maafkan aku.." Jawab Bass. "Lalu, kenapa P'Godt bisa ada disini?" Tanya Bass penasaran.
"Aku kebetulan lewat dan melihatmu berbicara dengan seseorang tadi jadi aku menyapamu" Jawab Godt.
"Oh" Balas Bass. "P' sudah menyapaku kan? Jadi sekarang aku mau masuk dulu" Ujar Bass setelah itu berjalan masuk kedalam gedung dormnya.
"Tunggu nong!" Ucap Godt setengah berteriak. "Tidak bisakah kau mengirimi pesan untukku setiap hari seperti dulu?" Tanyanya setelah melihat Bass menghentikan langkahnya tanpa menoleh kepadanya.
"Kenapa?" Tanya Bass yang kini sudah menatap Godt.
"Karena itu cara agar aku tertarik padamu. Kau tidak perlu melakukan hal sejauh itu untuk dekat denganku. Aku tau kau selalu sengaja berjalan didepan fakultasku, kau sengaja kan selalu nebeng padaku untuk mengantarmu ke fakultas teknik. Aku tau semuanya." Jelas Godt.
"Jadi apa maksud P'?" Tanya Bass penasaran.
"Jadi bisakah kita dekat benar – benar dekat hingga kita tidak bisa melepaskan satu sama lain?" Ucap Godt.
"Bukankah kau tidak bisa melepaskan P'Krist?" Tanya Bass.
"Asal kau mau membantuku kenapa tidak?" Balas Godt.
Bass tersenyum senang kini ia melangkah mendekati Godt. Berdiri didepannya dan menatap matanya dalam.
"Ketika aku mengungkapkan perasaanku padamu waktu itu aku benar – benar tulus. Aku kecewa saat P' hanya ingin dekat denganku seperti biasanya. Padahal dalam hatiku, aku ingin lebih dari sekedar dekat. Terima kasih sudah memberiku kesempatan untuk membantumu melupakannya, aku yakin kau pasti bisa selama aku ada disisimu" Ungkap Bass.
Godt tersenyum. "Maaf jika aku belum bisa mengatakan cinta padamu. Aku tidak ingin seperti seorang laki – laki yang membual. Aku ingin mengatakannya ketika hatiku benar – benar seutuhnya untukmu. Ini bukan berarti kau menjadi pelampiasanku. Bukan. Ini semua karena semingguan ini entah kenapa aku merindukanmu. Kau berhasil menarik sebagian perhatianku." Ujar Godt.
Bass terkesiap. Godt merindukannya, ini adalah suatu kemajuan. Ingin rasanya Bass berteriak kencang bahwa ia sangat senang hari ini.
"P'Godt bolehkah aku memelukmu?" Ijin Bass dengan malu – malu.
KAMU SEDANG MEMBACA
If You Do [Sequel To "Back To You"][Singto X Krist - Completed]
Hayran Kurgu~PERAYA FANFICTION ; COMPLETED~ The Sequel To "Back To You". Cerita tentang Singto yang tempramental dan posesif terhadap kekasihnya karena kejadian masa lalu yang membuatnya begitu takut kehilangan Krist lagi. Sanggupkah Krist menghadapi sifat Sing...