Bad Reputation •Jk X Yeri•

🌹 D U A P U L U H L I M A

-Happy reading-

Kita pernah saling mengasihi. Kini, malah berlomba untuk saling merelakan.

***

"Woy!"

Jungkook tersentak dari lamunannya. Mengumpat kesal pada orang yang menepuk bahunya tadi.

"Kenapa kau, Jung?" tanya Hosoek.

"Tidak."

"Bohong. Sejak di sekolah dia berlagak jadi orang alim." seru Jimin dan langsung dihadiahi jitakan oleh Jungkook.

"Aku tidak apa-apa. Semuanya baik."

"Kau sedang galau yaa?" goda Jin.

"Mungkin dia sedang memikirkan Tzuyu."

"Atau kelanjutan hubungannya dengan Yeri?"

"Aku tebak mereka sudah mengakhirinya."

"Wahh benarkah? Jadi kau lebih memilih Tzuyu?"

Jungkook memberhentikan makannya. "Hyung! Bisakah jangan membahas soal itu!"

Bentakan Jungkook membungkam mulut para hyung nya. Mereka menyesal sudah mengatakan hal yang sensitif untuk Jungkook.

Tak sengaja iris mata Jungkook menangkap sepasang manusia memasuki kafe dengan ekspresi gadis yang tertawa merespon lelucon lelaki disebelahnya.

Jungkook terus mengikuti kedua orang tersebut sampai mereka ikut duduk di meja yang sedang dia tempati.

"Kau kemana saja Tae?"

"Datang-datang bawa si Yeri. Culik dimana?"

"Haha.. Aku tak menculiknya. Hanya ingin memberitahu Tuhan kalo bidadari nya ada bersamaku." jelas Taehyung sambil menggerlingkan mata pada Yeri.

Gadis itu tersenyum renyah hingga tak sengaja matanya menangkap ekspresi Jungkook yang menatapnya tak suka.

Dia kenapa? Tak mungkin kan dia cemburu!?

Belum lama mata mereka bertemu. Jungkook seketika bangkit. "Hyung, aku pulang duluan." sambil menyampirkan tasnya.

"Eh, kau mau kemana, kook?"

"Ingin bertemu Tzuyu." ujarnya singkat lalu pergi begitu saja.

Anak Bangtan menjawab sekenanya. Beda dengan Yeri yang tersenyum kecut.

"Jungkook terlihat ingin lebih serius lagi dengan Tzuyu."

"Aku rasa juga begitu."

"Syukurlah. Jalanku lebih mudah." ujar Taehyung.

Dahi Namjoon berkerut heran. "Maksudmu?"

Taehyung menggeleng. Lalu menatap Yeri yang masih melihat ke arah pintu keluar. "Yer..?"

Yeri pun tersadar. "Ah, iya. Kenapa?"