Corious Soul <Selesai>

Kutukan

Jangan lupa vommentnya ya guys.

Happy reading 😄

Seharian geng Blueblood tak mendapatkan kabar dari Gema sahabat mereka itu, sejak kemarin malam pulang dari rumah Gema mereka tak bertukar kabar lagi namun tak ada yang tau apa yang terjadi pada Gema setelah ke-5 nya pulang. Kalau biasanya Gema tukang rusuh dan ribut di grup chat kini grup chat mereka sepi karna Gema tak mengirim pesan apapun untuk mereka ber-5.

Blueblood (6)

Asbi Blueblood : hari yang cerah ku buka jendela

Nay Blueblood : bangun tidur ku terus mandi

Angga Blueblood : tdk lupa menggosok gigi

Icha Blueblood : abis mandi ku tolong ibu

Al Blueblood : membersihkan tempat tidurku

Mereka ber-5 menunggu balasan Gema yang biasanya membalas lagu pagi mereka ini namun sampai jam istirahat pertama Gema tak kunjung membalas chat mereka subuh tadi.

Nay, Angga, Al dan Icha berkumpul di depan kelas Angga.

"Gema kok gak bales chat kita-kita sih? Biasanya lirik akhir paling di tunggu" tanya Al

"Yang bagian bantal guling bau anyir" sahut Nay langsung tertawa

"Dia kan koplak bantal guling dia bau anyir" ucap Icha tertawa

"Kok perasaan gue gak enak yah" ucap Angga mengurut dada

"Iya nih.. Apalagi Gema kemarin sampai 2x kali yah kena senar gitar" tambah Nay jd khawatir

"Nah abis mata pelajaran ini kita pulang kan? Langsung kerumah Gema aja kali yah. Biasa lah Gema lebay luka dikit pasti gak sekolah minta perhatian sama bonyoknya" usul Al

"Kasi tau BiBi" ucap Nay

"Biasanya loe kasi tau BiBi" sahut Angga heran

"Hehe lagi abis paket belom beli" ucap Nay nyengir

"Belom beli atau uang bulanan loe udah abis?" sindir Al

"Eh gue masih ada uang ya" ketus Nay

"Yaudah biar gue aja kasi tau BiBi.. Ntar sekalian jalan aja Nay beli voucher paket nya kebetulan juga paket gue hampir abis" ucap Icha

Nay mengangguk

Icha langsung memberitau Asbi untuk berkumpul di rumah Gema setelah pulang sekolah nanti dan Asbi pun setuju.

Sepulang sekolah mereka ber-4 langsung on the way ke rumah Gema untuk melihat keadaan Gema. Mereka ber-4 tiba bersamaan dengan Asbi dan langsung masuk dalam rumah Gema.

"Mbak, Gema nya ada kan?" tanya Icha

"Ada Non, tuan.. Silahkan" sahut asisten Gema

"Makasih ya mbak" ucap Nay tersenyum

Asisten Gema mengangguk

Mereka ber-5 langsung masuk ke dalam kamar Gema yang terkunci.

"Gema.. Gem, ini kita.. Buka Gem" panggil Asbi mengetuk pintu

Mereka menunggu beberapa menit namun tak ada sahutan membuat mereka jd panik.

"Gema.. Loe dengar kita?" tanya Icha mengetuk pintu

"Gema buka Gem.. Atau gue dobrak nih pintu" teriak Al tak sabar

"Dobrak aja.. Udah gak beres nih" ucap Angga bersiap menendang pintu