Corious Soul <Selesai>

Hari Pertama di Kelas XI

Seluruh siswa berkumpul dihalaman sesuai dengan kelas masing-masing namun, tidak dengan Geng Blueblood yang kini tersisa 4 orang di SMA Galaxy 2 yaitu, Angga, Nay, Al dan Icha. Kepindahan Gema yang dadakan membuat ke-4 nya heran. namun, Gema tak pernah menjelaskan alasan yang masuk akal membuat ke-4 nya berusaha mencari tau setelah mereka kembali masuk sekolah dari libur panjang kenaikan kelas kemarin.

"Icha loe mau jadi ustazah ya di kelas agama? Sejak kapan loe tiba-tiba berubah tobat?" ledek Al tertawa

"Ini karna bokap gue...Bokap gue bilang pikirin akhirat juga jangan dunia aja" ketus Icha

"Iya bu ustazah" ledek Nay tertawa

"Sial! Gara-gara biologi gue gak bisa masuk ipa" umpat Angga kesal

"Haha Angga...Angga... Gara-gara Matematika gue gak bisa masuk ipa... Gue santai-santai aja tuh" ledek Nay tertawa menepuk-nepuk bahu Angga

"Loe kan diawal emang mau masuk ips Nay biar loe jadi pebisnis terkenal kayak keturunan keluarga loe itu...Nah gue mau jadi dokter lalu kalau gue masuk ips gue jadi apa? Pasti gue nerusin perusahaan bokap gue itu... Ogah gue" keluh Angga kesal

"Kalau anak ipa jadi dokternya anak ips jadi pemilik rumah sakitnya kan? Ini bisnis beib. Kita akan jadi pebisnis nantinya" ucap Nay jail

"Gue bakal gabung di rumah sakit loe aja deh Nay" sahut Al tertawa

"Sip...Nanti gue akan bangun rumah sakit Blueblood...Tenang aja" ucap Nay

"Pasti jadi saingan terberat rumah sakit Dharma Medika yang terkenal itu kan?" tebak Icha

"Iyalah secara ada yang calon istri dokter Rakha Adhi Putra" sindir Al

"Suaminya dokter nah istrinya pemilik rumah sakit paket lengkap tuh" tambah Angga

"Liat aja nanti" sahut Nay tersenyum jail

Ikhsan sang ketua osis menghampiri mereka ber-4 yang sedang asik mengobrol.

"Kalian ber-4 udah tau kan tugas kalian hari ini?" tanya Ikhsan

"Siap kak" sahut ke-4 nya bersamaan

"Ok. Kita mulai sekarang aja" ajak Ikhsan mengkomando mereka ber-4

Ke-4 nya mengangguk pasti dan mengikuti Ikhsan. Ya, di hari pertama seluruh anak osis ditugaskan untuk mengadakan pemeriksaan atau kata lain adalah razia.

Nay, Angga, Al, Icha mereka selalu ditugaskan bersama oleh Ikshan dan kali ini mereka akan merazia anak kelas 10 junior mereka.

Geng Blueblood sudah dikenal tegas sejak jadi panitia Mos lalu dan junior mereka takut pada ke-4 seniornya ini apalagi ANGGA DAN NAY.

Nay, Angga, Al dan Icha mulai menggeledah satu per satu isi tas junior mereka yang bisa saja membawa selain apa yang sudah ditetapkan oleh pihak sekolah.

"Apaan nih?" tanya Nay melihat sebuah jam antik

"Heh kalau ditanya tuh jawab punya telinga gak?" bentak Icha melihat junior yang ditanya Nay hanya diam dan menunduk

Al dan Angga langsung menghampiri Nay dan Icha.

"Jawab atau loe gue seri?" ancam Al menaikkan dagu gadis itu

"Heh? Loe bisu ya... Nama?" bentak Angga langsung mengeluarkan jurnal osisnya

"Wait? Tahan dulu guys... Urus aja yang lain... Biar gue urusan anak aneh ini" tahan Nay meredam emosi Angga

Nay langsung menarik pelan gadis itu dan beserta tas ranselnya ke luar lapangan.

"Dengar ya gue gak mau ada kekerasan atau perpeloncoan di sekolah ini. Dan loe jangan bikin gue dan temen-temen gue jadi emosi karna loe gak pernah jawab pertanyaan kami" ucap Nay dingin