Chapter 14

252 44 0
                                        

Seongwoo berlari mencari Minhyun ke tempat yang biasanya Minhyun berada tapi ia tidak menemukannya.

“Aku tak boleh melarikan diri dari Minhyun. Aku seharusnya menyesali ini. Untuk diriku 10 tahun yang akan datang, aku seharusnya bicara banyak hal dengan Minhyun"

Seongwoo terus berlari ke halaman sekolah dan ia melihat kakeru sedang berjalan pulang

“Sekarang, Minhyun ada disana, aku harus berbicara menggunakan suaraku sampai dia bisa mendengarnya.”

“Minhyun!” teriak Seongwoo memanggil Minhyun.

Minhyun menghentikan langkahnya dan melihat Seongwoo yang berlari ke arahnya.

“Tadi, walaupun kau memanggilku, maaf karena aku tidak menjawabnya, apa yang ingin kau bicarakan padaku? Katakan padaku apa pun!Aku akan mendengarkanmu” Kata Seongwoo dengan cepat seperti tidak mau kehilangan kesempatan berbicara dengan Minhyun.

Mereka lalu duduk berdua dihalaman sekolah.

“Aku berpikir untuk putus dengannya” Ucap Minhyun pelan.“Sejeong sunbaenim. Awalnya kupikir dia pribadi yang luar biasa tapi aku sepertinya aku salah”

“Tapi, kalian berdua baru sebentar berpacaran, kalian seharusnya saling mengenal"

‘Jangan’ Bukankah itu kau yang menulisnya?” kata Minhyun, Seongwoo terdiam malu, Minhyun tersenyum.

“Terlebih, ada seseorang yang lebih aku sukai daripada Sejeong sunbaenim” Ucap Minhyun pelan, Seongwoo terkejut dan penasaran

“Siapa dia?”

Minhyun tersenyum misterius “Itu rahasia.”

“Jangan lari!” seru Seongwoo

Tapi Minhyun berbalik, melambaikan tangan dan tersenyum pada Seongwoo.
Cowok manis itu pun tersenyum senang karena hubungan persahabatannya sudah baik lagi dengan Minhyun.








...






Jika penjelajah waktu menjadi mungkin, apa pendapat kalian?” Tanya Ahn ssaem pada murid-muridnya.

“Saat pelajaran kimia, Ahn Ssaem mengatakan sesuatu pada kami tentang penjelajahan waktu.”

Semua murid diam, bingung dengan pertanyaan gurunya.

“Seandainya kalian melakukan perjalanan waktu ke dunia masa lalu dan kalian membunuh orangtua kalian sendiri. Apa yang akan terjadi?” Tanya Ahn ssaem lagi

“Jika orang tua tidak ada, maka kita tidak akan lahir kan?” jawab Jennie

“Tapi jika saat itu kita sendiri menghilang, maka diri kita yang membunuh orang tua sendiri tidak akan ada kan?” kata murid Doyoung disebelahnya

“Oh, benar aku mengerti” kata murid lainnya

“Ini sangat rumit pikirkan lebih serius” kata Ahn ssaem mendengar ucapan murid-muridnya.

“Untuk saat ini, kita masih belum menemukan kemungkinan melakukan perjalanan waktu, tapi ada teori yang mungkin tidak masuk akal, tapi mungkin saja terjadi” Ahn ssaem menggambar semua garis lurus lalu member titik di tengah haris lurus itu.

“Jika seandainya waktu berlalu dan pada satu titik waktu terjadi sesuatu, disini dimensi baru akan terbentuk.” Pak guru membuat garis baru di bawah garis lurus itu.

“Dunia sebelumnya akan menyimpang dan akan muncul dunia baru, inilah yang kita sebut 'dunia paralel' ”

Daniel dan Seongwoo terlihat sangat serius mendengarkan penjelasan pak guru.

“Dunia pararel” gumam Seongwoo.

“Didunia baru ini dimana terjadi perubahan tidak akan pernah berpengaruh pada lintasan waktu yang asli. Jadi seandainya pun perjalanan waktu nyata, itu seharusnya menjadi bukti dunia parallel."

Guanlin berdiri dan bertanya “Ssaem, jadi jika kita melakukan perjalanan waktu ke masa lalu, apa pun cara untuk merubah keadaan dan membuat dunia baru, pada akhirnya tetap tidak akan mengubah situasi yang sedang terjadi kan?”

“itu benar" jawab Ahn ssaem

Seongwoo terkejut mendengar penjelasan itu. Ia langsung menoleh pada Minhyun yang duduk di agak depan.

“Jadi meski seandainya aku menyelamatkan Minhyun. Diriku dimasa depan yang memberikan surat ini, dunianya tidak akan berubah, penyesalan diriku dimasa depan tidak akan menghilang” Batin Seongwoo.




TBC!!
Vote and comment jangan lupa

ORANGE [OngNielHwang]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang