my dosen is my wife [Completed]

tigabelas

"Selamat pagi,"sapa jungkook saat memasuki kelas.

"Pagi,"jawab semua mahasiswa. 

Semua penghuni kelas tertuju pada bayi yang ada di gendongan jungkook, namun yang diperhatikan menyembunyikan dirinya di ceruk leher Jungkook.

"Ah maaf, aku harus membawa keponakanku."Jungkook merasa tidak enak. 

"Tidak apa apa saem,"jawab semuanya. 

Jungkook sekarang sedang menjelaskan tentang manajemen bisnis dengan Taera yang ada di dalam gendongannya yang terus memeluk lehernya.

Sedanngkan di belakang sana, Taehyung orang yang terus memperhatikan jungkook dari kursi belakang. Dia terus tesenyum melihat bagaimana Jungkook yang mengajar dengan Taera yang terus memeluknya.  

     .....🌹🌹🐰🌹🌹.....

"Cukup sekian penjelasannya untuk hari ini, Kita lanjutkan lain waktu. Selamat siang. "Tutup Jungkook saat jam mengajarnya sudah selesai. 

Semua mahasiswa pun berhamburan keluar dari kelas. Ada yang langsung pulang, ada juga yang diam di kampus dan juga ada beberapa orang yang menghampiri Jungkook untuk melihat Taera lebih jelas lagi. Jungkook sangat bersyukur, untungnya saat dirinya sedang menjelaskan, materi Taera tidak rewel. Hanya saja, bati manis itu terus saja memeluk lehernya.

Taehyung beranjak dari kursinya lalu berjalan keluar. Saat dia hendak perjalan, tiba-tiba Taera mendongak, lalu memanggilnya.

"Pa.. Appp.. Ppa.. Apppaa.. "Taera sambil mengangkat kedua tanganya meminta digendong oleh Taehyung.

Taehyung dan jungkook membulatkan matanya. Bahkan bebrapa mahasiswa juga membulatkan matanya kaget.

"Ah maafkan aku Taehyung-ssi, sepertinya Taera menganggapmu appanya,"ujar Jungkook sedikit gugup. 

"Ti-tidak apa apa,"jawab Taehyung yang sama gugupnya. 

Taehyung kembali melanjutkan perjalanannya, namun lagi-lagi Taera memanggilnya bahkan sekarang dia sampai menangis.

"Ppa.. "Panggilnya sambil merentangkan tangan mungilnya. 

"Astaga taera,"batin Jungkook dan Taehyung. 

"Tae, sepertinya Taera ingin digendong olehmu,"ujar salah seorang mahasiswi. 

"Baiklah. "Taehyung lalu berjalan ke arah Jungkook dan mengambil alih tmTaera dari gendongan Jungkook membuat mahasiswi dan mahasiswa yang masih ada di dalam kelas sedikit terkejut. 

Pasalnya, Taehyung itu kan tidak peduli dengan sekitarnya, tapi sekarang dia mau menggendong Taera. Sungguh keajaiban dunia yang harus dimasukan ke dalam buku unesco.

Taehyung pun menggendong Taera. Taera langsung memeluk leher Taehyung dan menyenderkan kepalanya dibahu tegap Taehyung.

"Yasudah, kami mapit saem, Tae"pamit yang lain meninggalkan Taehyung dan Jungkook juga Taera didalam gendongan Taehyung.

Saat semuanya sudah tidak ada, Taehyung dan Jungkook menghela Napas lega. Hampir saja, rahasia mereka terbongkar. Taehyung dan jungkook saling bertatapan, lalu  mereka tertawa secara bersamaan. Sedangkan Taera melihat kedua orang tuanya bingung.

"Hahaha... Hampir saja, "ujar Jungkook di tengah tawanya. 

"Haha.. Kau benar. Hampir saja mereka tahu,"balas Taehyung juga di tengah tawanya. 

Melihat kedua orang tuanya tertawa, Taera pun ikut tertawa walaupun dia tidak tahu apa yang di tertawakan oleh kedua orang tuanya.

"Eoh.. Keu juga tertawa?"Jungkook sambil mencubit pipi gembil Taera.