my dosen is my wife [Completed]

duapuluhsatu

Pagi hari, Taehyung terbangun dari tidurnya karna mendengar bel apartement yang terus di tekan oleh seseorang. Saat dirinya terbangun, Taehyung meringis merasakan seluruh badannya yang sakit karna tidur semalaman dengan posisi tekulungkup di atas meja.

Taehyung kembali meringis melihat posisi tidur Jungkook yang sepertinya tidak nyaman dengan posisinya. Sebelum pergi untuk membuka pintu, Taehyung terlebih dahulu membenarkan posisi tidur Jungkook menidurkannya di atas sofa lalu pergi untuk membukakan pintu untuk tamunya.

Cklek

"Eoh, eomma..?"

"Tae, sepertinya Taera sudah merindukan kalian sejak tadi dia selalu menangis, "ujar Luhan.

Ya, memang benar saat Taehyung membuka pintu, dia dapat melihat eomma mertuannya yang sedang menggendong Taera yang sedang menangis.

Taehyung pun mengambil alih Taera yang sedari tadi menangis minta di gendong olehnya.

"Kalau begitu eomma pergi dulu Tae.. "Ujar Luhan lalu pergi dari apartement.

"Eomma tidak ingin masuk dulu..? "

"Nanti saja, eomma sedang buru-buru, "jawab Luhan sambil berlalu.

Setelah Luhan menghilang dari tikungan, Taehyung kembali masuk kedalam dengan Taera di dalam gendongannya.

Taehyung meletakan Taera di lantai agar dia bisa bermain, sedangkan Taehyung duduk di sofa sebelah Jungkook dan memeriksa laporan skripsinya yang dia kerjakan bersama Jungkook semalam.

Taera merangkak ke arah Jungkook lalu berdiri dengan memegang sofa sebagai tumpuannya. Mengangkat satu tangannya untuk menepuk wajah Jungkook agar Jungkook terbangun dari tidurnya.

"Tae, aku masih mengantuk~ "rengek Jungkook.

Taehyung terkekeh. "Itu bukan aku, tapi Taera. Dia menyuruhmu untuk bangun sayang, "ujar Taehyung.

Jungkook membuka matanya saat mendengar nama Taera dari ucapan Taehyung. Menoleh ke asal tangan kecila yang menepuk wajahnya dan terlihat Taera yang sedang tersenyum ke arahnya.

"Eomma nya.. "Oceh Taera.

Jungkook tersenyum lalu bangun dari acara berbaringnya dan mengangkat Taera ke atas pangkuannya.

"Tae, bagaimana jika kita hari ini jalan-jalan..? "Usul Jungkook. 

Taehyung menoleh menatap Jungkook yang memasang wajah memohon. "Tidak..! "Jawab Taehyung membuat Jungkook sedikit kecewa.

"Ayolah Tae~ "ujar Jungkook dengan manja.

"Tidak kookie.. Kau aneh sekali kemarin aku mengajakmu bolos tidak mau, sekarang kau yang mengajaku bolos saat aku hendak memberikan skripsiku,"ujar Taehyung.

"Bolos sehari saja Tae.. "Bujuk Jungkook. 

Taehyung menggelengkan kepala. "Jika hari ini bolos, berati aku dua kali berturut-turut bolos, jungkook. "Jawab Taehyung.

"Ayolah Tae.. Jarang-jarang kita meluangkan waktu bersama, lagipula besok kan masih bisa di berikan hasil skripsimu.."Jungkook masih saja berusaha membujuk Taehyung.

"Aish.. Baiklah. "Pasrah Taehyung membuat Jungkook mengembangkan senyumnya.

.....🌹🌹🐰🌹🌹.....

"Kita mau kemana..? "Tanya Taehyung saat mereka sudah berada di dalam mobil.

"Hmm.. Lotte word, taman, namsan tower, ah.. Entahlah terlalu banyak pilihan! "Kesal Jungkook yang bingung akan ke mana mereka.