Hari minggu.biasanya menjadi hari yang paling ditunggu-tunggu oleh setiap anak sekolah tak terkecuali tere and the genk. Tapi entah kenapa weekend kali ini mereka berempat sangat malas untuk melakukan aktivitas apapun.
Ke empatnya hanya bermalas-malasan di apartement pribadi yang di belikan orang tua mereka. Apartement itu sudah menjadi rumah kedua mereka berempat ya seperti basecame gitu lah...mereka lebih sering menghabiskan waktu mereka di apartement dari pada di rumah masing-masing.
Vea sama ine lagi main ps sedangkan meli duduk di sofa sambil mengutak-atik ipnone-nya entahlah apa yang ia kerjakan. Sedangkan tere jangan ditanya lagi pastinya dia masih molor di kamarnya.
"Eh ve...lihat tuh kok kayak si aldo sih" bohong ine sambil pura-pura melihat kearah luar melalui jendela.
"Hah...masak sih..mana" dengan bodohnya vea menuruti ucapan ine.
Sebenarnya itu hanya trik ine untuk mengganggu konsentrasi vea saja. Jelaslah vea langsung percaya karena aldo itu adalah salah satu pacarnya vea. Kenapa salah satu karena pasalnya vea itu play girl dan pacarnya bertebaran dimana-mana. Tapi vea tidak pernah serius dengan pacar-pacarnya itu dia bilang cuma buat hiburan aja..jahat banget kan si vea??untung dia cantik.kalau vea bilang sih orang cantik mah bebas...songong banget kan dia..
"Yes...gue menang lagi" histeris ine karena triknya berhasil.
"Wah...dasar kutu onta.curang lo harusnya gue yang menang tuh" kesal vea saat ia tau bahwa telah dibohongi ine. Sedangkan ine hanya menunjukkan cengiran tanpa dosanya.
"Untung lo sahabat gue.kalo bukan udah gue tendang lo ke planet pluto"gerutu vea.
Tiba-tiba tere datang dan langsung duduk di samping vea dengan muka bantalnya sambil memakan snack yang ia bawa.
" wah si kebo udah bangun ternyata" ceplos ine. Ya iyalah pasalnya ini sudah jam 11 siang dan tere baru bangun emang parah tuh anak.
"Enak aja!!ngatain gue kebo..coba lo pikir mana ada kebo secantik gue" ucap tere sambil menoyor kepala ine.
"Ada..lah nih buktinya ada di samping gue" tambah vea sambil nyengir kuda.
Mereka bertiga masih asik dengan aksi saling mengejek tiba-tiba mila bersuara.
"Wah songong nih bocah punya nyawa dobel kayaknya...berani-beraninya nantangin kita" ucap geram mila tiba-tiba sambil membenarkan posisi duduknya yang tadinya menyender di sofa dengan pandangan yang masih fokus ke layar ipone-nya.
Refleks ine, vea, tere langsung menghentikan aktivitas mereka dan menoleh ke arah meli secara bersamaan.
"Woy upil kuda...santay dong!!untung jantung gue gak pindah ke perut gara-gara lo" kesal tere sambil melempar snack yang ia pegang ke arah meli.
"Bacot lo...lihat nih" geram meli sambil menunjukkan pesan yang ia terima melalui aplikasi wattshap itu kepada mereka bertiga.
from: 085381xxxxxx
"Woy genk jalang gue tantang lo semua balapan malam ini!!kalo lo pada punya nyali malam ini gue tunggu di tempat biasa jam 7 tepat. Terkhusus buat TERE dan VEA".Mereka berempat sama-sama melihat ke layar ipone milik meli itu dengan wajah geram. Pesan itu dikirim oleh nomor yang tidak di kenal tapi mereka tau siapa pengirim pesan itu siapa lagi kalau bukan Treyzi si cewek gila itu, apalagi dia menyebut nama tere dan vea. Treyzi memang musuh bebuyutan mereka terutama tere dan vea. Masalalu mereka yang amat rumit telah menanamkan dendam yang sudah membatu di hati treyzi kepada tere dan vea.
" Anjing emang tu anak!!okey gue turutin apa mau lo"geram tere sambil senyum devil.
"Lo semua pada siap kan??kalo lo pada gak siap biar gue sendiri yang ngadepin tu anjing satu" ucap tere sambil menatap ketiga temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
4 Trauble Angel(hiatus)
Teen FictionBagaimana rasanya jika kehidupan kalian yang awalnya sangat menyenangkan dan penuh tantangan harus berubah dan di atur oleh orang yang baru kamu kenal? Itulah yang dirasakan ke empat cewek trouble angel siapalagi kalau bukan Tere, Vea, Ine, dan Meli...