06*Bersamamu (1)

5.1K 223 8
                                    

Tempat dengan cahaya yang remang-remang di iringi suara musik yang teramat keras, banyak muda mudi yang berjoget-joget tidak jelas serta bau minuman keras yang sangat menyengat. Clay club and bar salah satu club ternama di kota itu, dan di situlah ke empat gadis trouble angel itu sekarang. Dua hari sejak pertemuan itu mereka berempat memang tidak pulang ke rumah masing-masing, melainkan pulang ke basecame mereka di apartement.

Di sana terlihat vea sama ine yang sedang berjoget-joget bersama teman-temannya dan tertawa-tertawa bersama di bawah lampu disko dengan iringan musik yang bisa memecahkan gendang telinga, meli dia sedang main kartu dengan aron salah satu ketua genk motor, sedangkan tere dia sedang duduk sambil menyanggah kepalanya dengan satu tangan, sedangkan tangan satunya lagi dia gunakan untuk memegang gelas yang berisi vodka dan meminumnya, sejak tadi dia sudah menghabiskan hampir tiga botol vodka.

"Lo kenapa??gue perhatiin dari tadi lo cuma diam menyendiri disini". ucap seseorang  cowok yang tiba-tiba duduk di samping tere.

"lo ada masalah?atau lo sakit?"ucpanya lagi saat ucapannya tadi tidak mendapat respon dari tere sambil menaruh punggung tangannya di dahi tere.

Tapi tiba-tiba tere menepis tangan cowok itu " gue gak papa" ucap tere dingin.

"Re...gue care sama lo, jadi kalo lo ada masalah lo cerita aja sama gue,,bahu gue selalu siap buat jadi sandaran lo kalo lo lagi sedih ataupun ada masalah" ucap cowok itu serius.

"Bulsyit" ucap tere sambil tersenyum merendahkan.

"Re sampek kapan sih lo kayak gini sama gue..oke gue emang pernah nyakitin lo tapi asal lo tau re gue lakuin semua itu karna gue sayang sama lo,,gue cinta sama lo tere!!" ucapnya penuh penekanan sambil memegang kedua bahu tere tapi tetap acuh.

"Jangan sentuh gue!!gue gak akan pernah lupa sama apa yang pernah lo lakuin sama gue sampai kapanpun..lo inget itu DION" ucap tere dengan menekankan kata dion, lalu tere pergi meninggalkan club itu begitu saja tanpa mempedulikan teman-temannya yang masih asik di dalam.

"Lo emang cantik re dan lo juga beda dari cewek-cewek lain, pantes dulu Bagas gak mau lepasin lo buat gue,,tapi gue bakal lakuin segala cara buat bikin lo jadi milik gue re!!" ucap dion tersenyum miring, sambil memandang punggung tere yang mulai mennghilang di balik pintu depan club.
_________

Kini tere sudah berada di apartement, tadi dia pulang naik taksi. Sedangkan ketiga temannya, entahlah mungkin mereka masih di club. Sebenarnya tere tidak tega harus meninggalkan ketiga temannya begitu saja namun harus bagaimana lagi keadaan muth tere sedang hancur berantakan di tambah lagi dengan kehadiran dion yang selalu mengusik hidupnya.

Waktu menunjukkan pukul 10:30 malam tere duduk di sofa sambil menonton tv, tapi sebenarnya dia tidak fokus pada acara tv tapi dia sedang memikirkan berbagai macam masalah yang baru-baru ini melanda hidupnya seperti perjodohan, treyzi, bagas, dion dan entahlah semua itu seberti di aduk-aduk di otak tere.

Tiba-tiba dia ingat sesuatu, ia mengambil benda tipis yang berjajar empat di nakas samping sofa itu ia baru ingat sejak kemarin ia dan ketiga temannya tidak menyentuh benda itu. Lalu dia mengambil handphone miliknya dan menyalakan ternyata ada beberapa notif pesan lalu ia membukanya.

From:Papi
   Papi dapat kabar dari helena bahwa kamu, vea, ine, dan meli sudah tiga hari tidak masuk sekolah tanpa izin, kalau sampai kamu bikin masalah lagi papi akan kirim kamu ke kanada, papi gak main-main!!

Tere menghembuskan nafas kasar saat membaca pesan dari papinya itu. Dan ada beberapa pesan lainnya ada dari maminya, kakaknya, dan...tere mengerutkan dahinya saat membaca pesan dari nomor yang tidak di kenal tertera di layar handphonenya.

4 Trauble Angel(hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang