05*Dinner

5.1K 227 8
                                    

Hari demi hari telah berlalu setelah kejadian itu, para ayahpun juga sudah bersikap seperti semula.Hari ini tere, vea, ine, dan meli terpaksa harus pulang ke rumah masing-masing karena paksaan dari para mama, mereka harus mengurungkan niat mereka untuk hangout bersama malam nanti. Katanya ada acara penting malam ini dan mereka harus ikut.

Di rumah tere...

"Aduhh mi..ini bulu matanya ketebelan aku susah nih mau lihat" ucap tere sambil mengedip-ngedipkan matanya. Dia duduk di depan meja rias sedangkan maminya lagi sibuk mendandaninya mulai dari rambut, makup di wajah hingga menyiapkan baju yang akan di pakai tere.

"Re...diem dong, lipstiknya belepotan nih" ucap maminya tere karena tere tidak bisa diam.

"Nah...sekarang kamu ganti baju dulu sana..bajunya udah mami siapin tuh" tunjuknya pada baju yang ia letakkan di atas kasur king size milik tere itu. Dengan berat hati tere menurutinya.
_______

Di rumah vea...

"Ve...vea bukak pintunya ini mbak merry udah dateng nih" ucap momynya vea sambil mengetuk-ngetuk pintu kamar vea.

"Aku sakit mom...aku gak usah ikut acara malam ini yah" sahut vea dari dalam. Vea paling gak suka dengan acara-acara keluarga kayak gini, jadi dia pasti cari berbagai cara agar dia gak ikut. Tapi nampaknya kali ini rayuan maut vea gak mempan buat momynya.

Ceklek..

"Momy udah tau akal-akalan kamu, jadi jangan coba-coba bohongin momy" ucap momy santay saat sudah masuk kamar vea.

"Ayo mbak masuk" ajak momy vea kepada mbak merry tukang salon langganan momynya vea.

"Loh kok momy bisa masuk sih??" kaget vea karena tadi ia mengunci kamarnya dari dalam.

"Hemh..kamu lupa momy punya semua kunci cadangan untuk semua ruangan rumah ini" ucap momynya vea santay.

"Udah mbak...sekarang mbak dandanin anak saya yang nakal ini sampai cantik pokoknya" perintah momy kepada mbak merry, lalu meninggalkan kamar vea.
__________

Di rumah ine...

"Ma...harus banget yah ine ikut?ine capek ma" ucap ine memelas.

"Iya sayang...ini perintah papa, kamu mau nanti papa marah" ucap irene mamanya ine lembut, sambil memoles wajah ine dengan alat kosmetik.

"Aduh ma jangan tebel-tebel napa bedaknya...aku gak pd ma" rengek ine.

"Gak papa sayang...tuh lihat deh cantikkan??" ucap irene sambil menunjukkan pantulan wajah ine di cermin.

"Hmmh.." ucap ine pasrah.
_______

Di rumah meli...

"Maa...ini bajunya ke gedean ma" ucap meli yang baru keluar dari ruang ganti di kamarnya.

"Masa sih, em iya sih..yaudah kamu coba yang ini" suruh sandra sambil memberikan baju kepada meli.

"Nah..ini pas kamu pake ini aja ya mel" ucap mamanya meli saat melihat meli selesai ganti baju.

"Tapi emang gak kependekan ma..aku gak pd" ucap meli ragu.

"Gak kok...kamu cantik pake ini" puji mamanya.

"Ma..emang acaranya penting banget ya, sampai aku harus dandan kayak gini segalak?" ucap meli bete.

"Iya...sayang, ini acaranya penting banget" ucap sandra sambil mengutak-atik rambut meli.

Ke empat gadis itu memang tidak curiga sama sekali dengan acara itu cuma mereka memang sangat tidak suka dengan yang ribet-ribet kayak gini terutama vea. Jadi mereka berusaha mencari berbagai alasan agar mereka tidak jadi ikut di acara itu tapi kali ini mereka kalah dengan para mama berbagai rayuan mautpun telah mereka keluarkan namun tetap saja hasilnya nihil, alhasil mereka hanya pasrah.
__________

4 Trauble Angel(hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang