Part 1 Kompetisi

1.1K 70 4
                                    

Jalal and the genk segera menghampiri Jodha dan kedua sahabatnya yang saat itu sedang menikmati roti sandwhich buatan Rukayah

"Boleh juga nih sandwhichnya, bagi dong !"

Rukayah hanya tersenyum masam begitu Maan Sigh membuka pembicaraan di antara mereka

"Kamu mau ? Ini ambil saja, kebetulan aku bikin banyak, nih !"

Rukayah segera menyodorkan wadah plastik yang berisi beberapa roti sandwhichnya

"Nah ! Gitu dong ! Terima kasih ya"

kedua bola mata Maan Sigh langsung berbinar terang begitu Rukayah memberikan wadah plastik tersebut dan segera membagikan pada teman temannya

"Boss ! Mau ?"

Jalal menggelengkan kepalanya

"Aku sudah sarapan tadi ! Lagian seorang pelari seharusnya tidak sarapan seperti itu !"

ucapan Jalal cukup menyinggung Jodha dan teman temannya

"Sombong amat sih kamu ! Roti yang aku buat itu juga cukup bergizi tau ! Memenuhi semuanya, mulai dari karbo, protein, vitamin ,,,"

belum juga ucapan Rukayah selesai, Jalal sudah memotongnya

"Kalau untuk kalian mungkin memang berguna tapi bagi seorang pelari atau olahragawan sejati tidak !"

ujar Jalal sambil melirik ke arah Jodha yang menatapnya dengan tatapan matanya yang ketus

"Kenapa ? Nggak terima ?"

dagu Jalal mendongak ke atas dengan tatapan angkuhnya ke arah Jodha

"Siapa yang bilang nggak terima ? Dari tadi aku diam saja !"

suara Jodha terdengar ketus dengan tatapan mata bulatnya yang tajam

"Forget it ! Buruan ke lintasan ! Guys ! Let's go !"

Jalal segera mengomando teman temannya yang masih asyik menyantap sandwhich Rukayah

"Yaaa, si bos ! Bentar lagi, bos ! Ini lagi makan, tanggung nih" 

ujar Naser dengan mulutnya yang penuh dengan roti membuat semua orang tertawa, termasuk Jodha tapi tidak untuk Jalal, Jalal tidak menggubrisnya, Jalal terus berjalan menuju ke pinggir lapangan,

tak lama kemudian teman temannya segera mengekor di belakang Jalal, Jodha dan kedua sahabatnya juga mengikuti mereka menuju ke tepi lapangan

"Aziz, katakan padanya bagaimana rule kompetisi kita !" Aziz segera mendekat ke arah Jalal

"Siap, brad !" ujar Aziz kemudian berbalik ke arah Jodha dan kedua sahabatnya

"Ladies, kompetisi kali ini, kamu dan Jalal harus memutari satu putaran lapangan ini, siapa yang mencapai garis finish terlebih dulu, itu yang sedang dibuat oleh temanku"

Aziz menunjuk ke arah Maan Sigh dan Naser yang sedang membuat batas garis finish dengan bubuk putih

"Dialah pemenangnya, kamu siap ?"

Jodha mengangguk mantap sambil memperhatikan lapangan luas yang terpampang di depannya, sementara Jalal sedang melakukan pemanasan dengan menekuk nekukkan kakinya ke kanan dan ke kiri

Tak lama kemudian Jodha dan Jalal sudah bersiap siap mengambil posisi lari mereka, Rukayah dan Moti memperhatikan mereka dengan perasaan cemas, sementara teman teman Jalal menyeringai senang memperhatikan mereka

"Bersedia ,,, siiiaaaaaap ,,,,"

Jalal dan Jodha sudah bersiap dengan posisi berlari mereka masing masing, mereka berdua mendengarkan dengan seksama aba aba dari Maan Sigh

Deja VuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang