calon menantu?

950 41 0
                                    

"lo mau ikutin cara gue?"

"maksud lo?" Bila berbisik kepada Ana memberi cara agar bisa lebih dekat dengan Regis.

"LO GILAA YA?!!" teriak Ana langsung mengagetkan Bila larena berteriak di dekat teliga gadis itu.

"udah, lo ikutin ajaa"

"lo yakin?"

"YES!" Ana hanya bisa menghela nafas berat.

*****
Dirumah, Yoga dan Papanya, Mr. Jof hanya sibuk dengan PS. Tak ada yang mengetahui kedatangan Regis.

"papa kok main ginian si? Inget umur pa"

"eh udah pulang? Tumben cepet"

"jam kosong tadi"

"udah makan kamu?"

"belum" Regis merebahkan tubuhnya di atas sofa dekat papa dan kakaknya.

"si Ana gimana?" Tiba-tiba pertanyaan itu mengangetkan Regis dan membuatnya langsung duduk.

"maksud lo?"

"Ana? Siapa itu?" tanya Mr. Jof penasaran.

"calon menantu papa" Yoga kembali mengompori Regis.

"lebay lo! Gue cuma anterin dia pulang" Regis langsung menyerang Yoga.

"yang mana tuh orangnya? Cantik ga?"

"wuihh cantik bat pah" Yoga semangat sekali kalau mengerjai Regis.

"ajakin ke rumah lah Gis, kenalin ke papa"

"apa sih paa, ga usah percaya si semut ini pa, unfaedah"

"pokoknya besok temuin dia ke papa, papa pengen kenalan"

"duhh paa" Mr. Jof melotot ke arah Regis, Regis sangat tau apa yang akan terjadi jika melawan papanya.

Yoga tertawa terbahak-bahak melihat reaksi wajah Regis.

"najis" Regis menggeretak kakaknya itu, dan langsung berdiri lalu melangkah ke kamarnya.

*****
Ana meremas rambutnya, ia terus memikirkan ide yang diberikan Bila tadi. Ia merasa kurang yakin dengan ide itu. Mentalnya benar benar belum siap.

"Bila!! Lo bikin gue pusing aja"

Drrrttt

Drrtttt

Ddrrrrrttt

Ana mengambil hpnya, terlihat disana si pemanggil 'bila'

"hallo?"

"Ana!!" terdengar suara dari seberang sana

"Apa?"

"siap buat hari jumat, lo harus jalanin rencana"

"duhh Bil, apa ga terlalu cepet?"

"lebih cepat lebih baik"

"bukan ituu masalahnya"

"trus apa masalah lo?"

"mental gue belum siap begoo, lo main nyambar aja"

"eh nyet berani dongg!!"

"gue ga biasa mulai duluan Bil"

"gue jamin kok ga bakal mati lo kalo mulai duluan"

"adudong, gue cewek Bilaaa ceweeek,masa iyaa mulai duluan, muka gue mau tarok dimana ntar? Di selokan? Di sumur?"
Ana mulai frustasi dengan temannya ini.

You Are My Prince From Volleyball [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang