konflik dimulai!

730 38 2
                                    

Flashback...

Jam 19:15 wib

Ana membuka pintu dengan jalan mengendap-endap mengarah ke kamarnya.
"bagus ya sekarang!" suara itu membuat Ana tak bergerak sedikit pun, ia tertangkap basah oleh Papanya. Mr. Kai

"dari mana? Kenapa pulangnya telat?!"

"anu..tadi habis la..latihan volly"

"trus lupa pulang?"

"engga gitu pa, tadi--" belum selesai Ana bicara, Papanya memotong ucapan Ana.

"buat apa kamu latihan volly? Apa untungnya? Lebih baik kamu belajar!"

"tapi ini kan ekskul dari sekolah pa"

"kamu pikir papa bodoh? Kamu kan bisa ambil ekskul lain!"

"papa kenapa sih? Ana main volly apa itu salah? Ana tertarik sama itu pa, Ana cuma pengen bisa main itu"

"tugas kamu itu belajar, kamu isi kegiatan kamu sama yang bermanfaat"

"trus papa kira volly ga ada manfaatnya?  kenapa sih papa selalu aja gak dukung kemauan Ana? Selama ini Ana nurutin kemauannya papa, sesekali kita gantian pa"
Ana tak tahan, ia tak ingin berdebat dengan papanya lagi. Ana berlari menuju kamar dengan air yang mengalir di pipinya.

"Ana!! Papa belum selesai ngomong!" Ana tak menghiraukan papanya itu.

Ana menatap keluar jendela kamarnya, diikuti suara musik dari laptop Ana serta tangis yang tak bisa ia tahan.

Disetiap doa ku, disetiap air mataku selalu ada kamu..

Disetiap kataku, ku sampaikan cinta ini

Cinta kitaa..

Ku tak akan mundur, ku tak akan goyah

Meyakinkan kamu, mencintaikuu..

Tuhanku cinta dia..

Ku ingin bersamanya..

Ku ingin habiskan nafas ini berdua dengannya..

Jangan rubah takdirku..

Satukanlah hatiku dengan hatinya

Bersama sampai akhir..

"huh, boro-boro dia mau, mup on ae dia belum kelarr" Ana mengumpat sendiri.

Hari ini cukup melelahkan bagi Ana, setelah kejadian bertubi tubi yang menimpanya tadi.

*****
Senin..

Hari ini, tidak ada jam pelajaran dikarenakan rapat dadakan untuk pentas seni yang akan di adakan 2 minggu lagi.

"Na, kantin kuy" ajak Bila.

"eh, gue ke perpus dulu, mau pinjem buku" ucap Dwi, lalu ia berjalan menuju perpustakaan.

"Bil, lo duluan aja, gue ke wc bentar"

"jangan lama,gue kesepian"

"jomblo mah pantes" ucap Ana meledek Bila.

Ana sebenarnya tidak ke wc melainkan menyusul Dwi, ia berlari mengejar Dwi yang belum jauh darinya.

"Wii!!" Dwi menoleh ke belakang, mendapati Ana yang berlari memgejarnya.

"eh ada apa Na?"

"gue mau ngomong sesuatu"

"ngomong apa?"

"disana aja yuk, disini rame"

Mereka pun mencari tempat yang agak sepi.

"kenapa Na?"

You Are My Prince From Volleyball [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang