Hehe, ga nyampe semingguan kok ngilangnya😂
Iqbaal membuka kedua matanya secara perlahan lalu mulutnya terbuka karena menguap. Ia melihat (nk) yang sedang tidur sambil memeluknya dengan menggunakan tangan Iqbaal sebagai bantalan
kedua sudut bibirnya terangkat mengukir senyuman yang sangat indah di sana. Istrinya menuruti apa katanya, ia yang menyuruh (nk) untuk tidur sambil memeluknya, awalnya (nk) menolak malu malu karena tidak biasa seperti itu mungkin. Tapi ia menarik (nk) dan memaksanya untuk tidur saling berpelukan
Lengan Iqbaal terangkat untuk mengusap kepala istrinya itu, lalu ia mengecup kening (nk) selama beberapa detik membuat (nk) menggeliat lalu terbangun dari tidurnya
"Selamat pagi istriku" Sapa Iqbaal pada (nk) yang masih terlihat mengantuk
"Selamat pagi suamiku" Jawab (nk) dengan suara serak khas orang baru bangun tidur
"Masih ngantuk ya?" Tanya Iqbaal
(nk) mengangguk lalu bertanya "Sekarang jam berapa mas?"
"Jam 5 Kurang sayang. Bangun yuk. mau shalat berjamaah gak?" Tawar Iqbaal
"Iya ayo"
Akhirnya mereka menunai ibadah shalat subuh berjamaah dengan Iqbaal sebagai Imamnya
oOo
Iqbaal dan (nk) kini tengah duduk di kursi meja makan. Menyantap makanan yang sudah di sajikan oleh (nk)
"(Nam). Sekarangkan hari minggu, masih hari libur. Kamu mau jalan jalan gak?" Tanya Iqbaal dengan halus
"Kemana?" Jawab (nk) dengan pertanyaan lagi
"Kamu maunya kemana?"
"Mm daripada jalan jalan ga jelas, mending kerumah bunda aja gimana? Udah lama ga ketemu bunda, aku kangen" Usul (nk)"Boleh. Abis ini kita langsung kesana. Aku juga kangen sama Bunda sama ayah" Ucap Iqbaal setuju "Sama Fahri juga" Lanjutnya dalam hati
"Iya mas"
***
Tok tok tok
"Assalamau'alaikum" Ucap Iqbaal dan (nk) bersamaan di balik pintu rumah utama dari rumah ayah dan ibunda Iqbaal"Walaikumsalam" Lalu muncul lah wanita paruh baya yang membukakan pintu "Masya Allah Iqbaal, (nk) kok ga bilang bilang mau kesini" Pekik Rike dengan senang menyambut anak dan menantunya. Lalu ia langsung memeluk mereka dengan erat
"Kalian jahat banget si ngebiarin bunda Rindu Sendiri sama kalian" Gumamnya yang masih memeluk Iqbaal dan (nk)
"Lagu kali bun. Iqbaal sama (nk) juga kangen sama bunda" Timpal Iqbaal
"Iya bunda. (Nk) juga kangen sama bunda. Kangeeenn bangeeettt" Ucap (nk) lalu ia mengurai pelukannya dengan Rike seraya berkata "Maafin (nk) ya bun. (Nk) ga ngasih kabar sama bunda selama seminggu kemarin"
"Iya gapapa sayang. Sekarang kan kalian udah ada disini jadi kangennya bunda terobati deh" Ucap Rike sambil menoel ujung hidung (nk)
"Pegel yah lama lama berdiri" Ucap Iqbaal sambil mengadahkan kepalanya seperti sedang berbicara dengan angin berniat menyindir Ibundanya yang tak kunjung menyuruhnya masuk ke dalam
"Oh iya lupa ya ampun. Ayo ayo masuk" Rike mempersilahkan Iqbaal dan (nk) masuk
"Uuuh bundaku peka banget dehhh" Ucap Iqbaal sambil mengguel guel pipi bundanya dengan gemas
Senang. Itulah yang sedang Rike rasakan saat ini. Ternyata benar yang diinformasikan oleh Kiki dan Aldi mengenai
Iqbaal. Iqbaalnya telah kembali seperti dahulu kala
KAMU SEDANG MEMBACA
Istri Solehah [Completed]
FanfictionSeorang Iqbaal Dhiafakhri yang terjerumus dalam dunia hitam karena merasa bersalah atas kebodohannya di masa lalu membuat seorang gadis berumur sembilan belas tahun harus merelakan masa remajanya hanya untuk menuntun dirinya kembali ke jalan yang be...