Di cuaca yang agak dingin itu, mishel berjalan dengan sebuah payung menembus hujan lebat.
Dilihatnya laki laki yang tengah duduk di tangga kecil terguyur hujan deras.
"Kamu masih di sini?"
Setidaknya mishel baru berangkat setelah 1 jam menerima pesan dari laki laki itu.
"Kamu dateng" aldi tersenyum
"Bukankah aku sudah bilang.. berhenti menghubungiku"
"Aku nggak bisa.. apa kesalahan yang kuperbuat" tanyanya
Mishel berusaha menahan emosi "aku sudah menikah.." mishel ingin aldi menerima kenyataan yang ada.
"Kalau begitu katakan jika kamu memang sudah tak mencintaiku lagi"
Bagaimana mungkin mishel mengatakannya, terutama ketika dia melihat aldi tengah menangis di sela sela hujan
Tanpa dia sadari airmatanya ikut mengalir. Bisa di bilang aldi adalah cinta pertamanya, laki laki itu sungguh hangat walau sedikit kurang peka.
"Katakan kamu terpaksa melakukannya, aku akan memahamimu.. tapi jangan tinggalkan aku" ucap laki laki itu.
Mishel hanya diam dia bingung harus berbuat apa.
"Aku sudah menikah al" tegas mishel lagi "aku sudah milik orang lain"
Aldi menatapnya "boleh saja orang memilikimu.. tapi hatimu.. kamu gak bisa bohong" dengan cepat laki laki itu menciumnya
Mishel tidak bisa menghentikannya, mishel hanya mampu pasrah sembari membalas ciuman dari laki laki yang dia cintai.
_____
Melihat foto yang masuk dalam WAnya rey geram. Mungkin mishel tidak tau jika rey memiliki seorang pekerja yang bertugas mengawasi istrinya.
"Apa yang harus saya lakukan?"
"Biarkan saja" jawab rey ketika orang suruhannya itu menelfon.
Seketika tubuhnya tak tenang, dia benar benar marah. Rasa kesal yang tinggi membuatnya terus mondar mandir, jantungnya terasa mau meledak karena menahan emosi
Dia mengambil serbuk putih disakunya, lalu melarutkannya dan menyuntikkannya pada lengan kirinya.
Setidaknya waktu terasa berjalan lambat, tubuhnya terasa relax dan fikirannya menjadi tenang.
Itulah efek sementara obat yang dia konsumsi. Efek yang hanya bertahan sementara. Dia masih duduk setidaknya 4 jam hingga mishel datang dengan baju yang sudah berganti.
"Kamu belum tidur?" Tanyanya pada Rey
Rey hanya menggeleng tanpa menjawab ucapan mishel. Gadis itu langsung masuk ke dalam kamarnya. Setelah berganti kepakaian tidur dia keluar untuk meletakkan handuk di keranjang cucian.
Rey masih di posisi yang sama, ada yang aneh dari laki laki itu. Mata mishel terarah pada jarum suntik yang tergeletak di meja. Dengan perlahan dia menghampiri rey yang lemas.
"Rey"
"Iya?"
Rey masih merespon dengan baik, walau tatapannya terlihat kosong.
"Barang apa itu?"
"Bukan apa apa" masih diposisi yang sama
"Rey.. apa yang kamu gunakan?" Tanya mishel lagi
"Nggak ada"
Ini semakin aneh karena laki laki itu sama sekali tak menatapnya.
Masih dengan perasaan aneh mishel memilih untuk kembali ke kamar. Tapi di kamar mishel menjadi tidak tenang dan kembali ke tempat rey berada
"Kamu nggak ngantuk?"
"Dikit.."
Mishel semakin yakin ada sesuatu, karena rey enggan menatap matanya.
"Ini udah malem kamu gak mau tidur?"
"Aku belum ngantuk" gertaknya tiba tiba
Jawaban rey sangat tidak konsisten sebelumnya dia bilang sedikit ngantuk kemudian dia bilang belum ngantuk. Mishel dengan cepat mengambil kesimpulan.
"Kamu makek?"
Rey diam dan mengalihkan pandangan.
Ini baru pertamakalinya mishel mengenal seorang pemakai narkoba. Dia yakin karena mengetahui ciri cirinya, dimana biasanya siswa sudah diajari tentang bahaya dan ciri ciri pengguna narkoba sejak di bangku smp.
"Kamu makek?" Tanya mishel lagi sembari menggoncang tubuh rey
"Bukan urusanmu"
Laki laki itu berdiri dan berjalan ke arah kamarnya. Namun gerakannya tidak konsisten, tubuhnya tak seimbang hampir saja dia membentur pintu jika bukan karena mishel memeganginya.
"Aku bisa sendiri"
Namun mishel tetap mengikutinya ke dalam kamar. "Ini nggak bener.. kamu harus berhenti"
Kesal mendengar ucapan mishel, rey segera mendorong gadis itu keluar dan mengunci pintunya rapat rapat
KAMU SEDANG MEMBACA
Because I love You
RomanceKehidupan Mishel hancur ketika perusahaan ayahnya bangkrut. Dan kini dia harus memutuskan hub dengan sang kekasih. Pada akhirnya Mishel terjebak dengan sebuah pernikahan.. namanya Reynaldi laki laki arrogan, kejam dan berbahaya.. Bisakah mishel men...