Wanita Adalah Penghuni Surga

165 2 0
                                    


Assalamu'alaikum ikhwah fillah.


🌸🌸🌸


-
Wanita adalah penghuni Surga terbanyak
.
.
.
.

       ✒️ Ibnu Mukhtar

Segala puji hanyalah milik Allah. Shalawat dan salam untuk Rasulullah. Amma ba'du!

Saudaraku seislam yang saya cintai, semoga Allah memberikan kepada kita kefahaman dan manfaat dari salah satu hadits Rasulullah ~shallallahu 'alaihi wa sallama~ berikut :

عن أبي هريرة قال : " افتخرت الرجال و النساء ، فقال أبو هريرة : النساء أكثر من الرجال في الجنة ، فنظر عمر بن الخطاب إلى القوم فقال : ألا تسمعون ما يقول أبو هريرة ؟
فقال أبو هريرة سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول في أول زمرة تدخل الجنة : وجوههم كالقمر ليلة البدر ، و الثانية كأضواء كوكب في السماء ، و لكل واحد منهم زوجتان يرى مخ سوقهما من وراء اللحم ، و ليس في الجنة عزب "

Dari Abu Hurairah ~radhiyallahu 'anhu~, ia berkata : "Kaum laki-laki dan kaum wanita saling berbangga-bangga satu sama lain. Maka Abu Hurairah mengatakan : "Kaum wanita adalah lebih banyak jumlahnya di Surga daripada kaum laki-laki." Mendengar hal tersebut, Umar bin Khaththab memandang ke orang-orang seraya mengatakan : "Tidakkah kalian mendengar apa yang dikatakan Abu Hurairah?" Abu Hurairah melanjutkan : "Aku mendengar Rasulullah ~shallallahu 'alaihi wa sallama~ bersabda mengenai rombongan pertama yang memasuki Surga, 'Wajah mereka berseri-seri seperti bulan purnama. Rombongan kedua seperti cahaya bintang yang paling terang di langit. Masing-masing dari mereka mendapatkan dua istri yang sumsum tulang betisnya terlihat jelas di belakang dagingnya. Dan di dalam Surga tidak ada yang melajang."

[Sumber Ash Shahihah/Kumpulan hadits-hadits shahih karya Syaikh Al Albani no. 2006]

Demikian dapat disampaikan.

الّلهمّ إنّي أسألك الجنّة و أعوذ بك من النّار

Allaahumma innii as-alukal jannata wa a'uudzu bika minan-naar(i)

Ya Allah sesungguhnya aku memohon Surga kepada-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari Neraka.

Wa shallallahu wa sallama 'alaa Nabiyyinaa Muhammad

      _ 🍃🍀🍃 _


Wassalamu'alikum ikhwah fillah.

mustashar qanuni Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang