Part 18

363 28 0
                                    

Irene melihat sehun menatapnya bertanya apakah ada masalah. Sehun melihat buku yg di pegang oleh irene, di belakangnya tertulis.
[You only love one - Taehyung]
Lalu bertanya apakah besok berangkat kerja. Irene bingung tiba-tiba sehun menanyakan hal itu lalu menjawab kalau harus kerja.

"Aku kan masih anak baru, jadi harus berangkat pagi-pagi" ucap irene.

"Kalau kau tidak kerja besok, apa yg akan terjadi?" tanya sehun dengan wajah datarnya tapi hatinya khawatir.

"Kalau aku tak kerja besok mungkin akan di pecat. Tapi kenapa tanya begitu?" ucap irene heran.

"Besok... Apa kau mau membawa vivi ke dokter hewan" ucap sehun. Irene terlihat bingung.

"Ya... Kalau begitu sorenya akan ku bawa vivi ke sana" kata irene tak bisa menolak.  sehun meminta agar irene pergi pagi saja.

"Aku akan berterimakasih kalau kau bawa dia pagi hari" ucap sehun. Irene pun mengangguk mengerti.

Irene duduk di toilet heran dengan sehun padahal waktu menawarkan bawa si anjing waktu itu menolaknya. Tapi sekarang malah tiba-tiba menyuruhnya untuk membawa vivi ke dokter hewan.

Lalu mengirimkan pesan pada taehyung.
"Besok, aku bisa tukaran jam kerja denganmu?"
Lalu kembali melihat buku yg di berikan rekan kerjanya itu.
Baru tersadar dengan tulisan di belakang buku "You only love one". Irene hanya bisa tertawa dengan tingkah taehyung yg tak masuk akal.

"Dia pasti tak pintar, apa dia ini menyalin dialog drama? " komentar irene melihat tulisan taehyung.

Sehun menelpon bomi dengan meminta maaf menelpon larut malam. Dengan membahas daftar keluhan yg di kirim ada Kim taehyung, dengan keluhannya tentang penguntitan. Jadi ia ingin tau kapan dan dari mana keluhan itu.

Esok pagi....

Sehun memberitau irene kalau sudah mengirimkan pesan tentang alamat dokter hewannya dan itu adalah dokter hewan langganannya jadi pasti terbiasa. Irene mengangguk mengerti.

"Siang harinya, perawatan dia pasti sudah selesaikan? Nanti akan ku beritau apa saja yg di lakukan vivi di dokter hewan" ucap irene.

"Tidak juga... Tergantung pada kondisinya, mungkin ada tes tambahan. Pokoknya jagalah dia, lalu bayar tagihan dokternya dan transportasinya dengan kartu ini. Kau harus naik taxi" ucap sehun.

"Tak usah... Ada bus juga yg langsung menuju ke sana" kata irene menolak merepotkan sehun.

"Tidak... Tapi vivi tidak bisa naik bus. Dia tidak pernah berada di tempat yg ramai" jelas sehun. Irene ingin tau ada berapa tes yg akan di jalani vivi.

"Katanya ada beberapa dokter hewan yg memaksamu melakukan lebih banyak tes biar mereka dapat bayaran lebih" ucap irene.

"Semua tes tak masalah, apapun yg di suruh dokter hewan. Maka kau bisa membayarnya sekaligus" ucap sehun. Irene mengangguk mengerti.

Sehun mendekati anjingnya dengan mengelus kepalanya dan meminta agar bisa menjaga diri. Irene hanya bisa cemberut karna sehun lebih perhatian pada anjingnya di banding dirinya. Sehun pun pamit pargi lebih dulu ke kantor.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Because My First lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang