Irene memberanikan diri mencium sehun lebih dulu di halte dan bus datang lalu naik lebih dulu. Sehun masih terlihat shock tiba-tiba wanita menciumnya. Lalu di layar informasi memberitau kalau tadi adalah bus terakhir.
Setelah dia bangun di pagi hari dan sempat masih terlihat shock karna di cium oleh seorang wanita yang baru di kenalnya beberapa jam. Ia keluar dari kamarnya melihat pintu kamar terbuka, akhirnya ia menutup dan melihat kamar yang masih rapi dengan tumpukan buku yang masih di ikat oleh tali.
Sehun duduk sambil makan nasi kotak, chanyeol mengajak sehun makan bersama tapi sehun menolak menurutnya tak ada alasan menghabiskan akhir pekan bersama temannya. Chanyeol mengatakan ingin menjalin sebuah hubungan dengan perempuan yang ingin di temuinya, tapi sepertinya malu apabila hanya mereka berdua saja.
"Bagian yang terbaiknya, temannya itu benar-benar cantik. Apa kau sudah melihat foto yang ku kirim? " ucap chanyeol, sehun mengaku belum melihatnya.
"Ayo lah... Kau tau juga nantinya makan siang yang tidak enak. Jadi kenapa kau tidak mau datang? " kata chanyeol.
"Jangan meremehkan aku menggunakan waktuku. CEO Park.. Kau tak punya belas kasihan, kau baru punya harga diri kalau memulai hubungan sosialmu. Menurutmu.. Mungkin makan siangku tak enak, tapi bagiku makananku seperti oasis. Aku saja harus makan sambil mendengarkan orang sepertimu sepanjang minggu. Apa kau tau tingkatan stres yang kau buat untukku? "Ucap sehun marah.
Chanyeol akhirnya meminta maaf, dan mengajak untuk mulai reset, format dan reboot. Sehun meminta agar chanyeol tak menganggu kalau sedang makan sendirian setelah 5 hari. Chanyeol mengatakan kalau itu sangat penting dan juga genting.
Chanyeol terus saja merengek, sehun segera menutup telponya dan kembali makan.
⚛⚛⚛
Irene berbelanja di supermarket sambil menelpon joy. Joy mengejek kalau irene, sebagai seorang penulis drama tidak punya pengalaman berkencan?. Bahkan menulis adegan ciuman,padahal temannya itu belum pernah berciuman menurutnya. Irene itu harusnya di liput dalam acara 'tv dalam tv'.