Steve memang benar, Anna tidak bisa tidur dengan tenang sepanjang malam. Ia hanya terlelap satu, mungkin dua jam, lalu matanya menolak untuk menutup. Otaknya memilih aktif di waktu yang benar-benar salah. Akhirnya setelah waktu menunjukkan jam 5 pagi, Anna memutuskan untuk bangun. Setelah mencuci muka (lucky for her, meskipun kurang tidur, matanya sama sekali tidak bengkak) dan berganti pakaian, ia berencana untuk berolahraga di gym.
Anna membuka pintu kamarnya dan terkejut melihat lampu meeting room yang menyala beserta penghuni di dalamnya. Steve melihatnya dan memberi Anna aba-aba untuk bergabung dengannya. Anna langsung merasa ada yang salah. Raut wajah Steve terlalu tegang, padahal ini masih terlalu pagi.
"It's Bucky," ujar Steve singkat setelah Anna masuk ke meeting room.
Anna menyerngitkan kening, "I'm sorry, what do you mean it's Bucky?"
"Orang yang kau lihat semalam, lalu sebelumnya saat kau pulang dari gala, ... dia Bucky," balas Steve.
Anna terkejut dan spontan menutup mulut dengan telapak tangannya. Tiba-tiba dia merasa dingin. Selama ini ia bertatap muka dengan Winter Soldier, sahabat Steve Rogers yang dicari-cari sejak Triskelion hancur dan Anna sama sekali tidak menyadarinya. Namun siapa juga yang dapat menduganya? James Buchanan Barnes adalah salah satu orang yang paling dicari oleh pihak berwajib, tentu saja Anna tidak menyangka kalau pria itu berani berjalan-jalan di tengah kesibukan New York City.
"Ada petunjuk dia ada dimana sekarang?" Anna bertanya ketika ia sudah dapat mencerna fakta yang baru didengarnya.
Steve menggelengkan kepala, "Kau tahu apa yang aneh? Ia berhasil menghindari hampir semua security cam, tapi ia lumayan berani untuk menunjukkan diri dan hanya kepadamu," Steve mengutarakan pendapatnya. Jika Anna tidak cukup mengenal Steve, ia pasti berpikir kalau Steve sedang mencurigainya saat ini. Tapi Anna tidak akan membahasnya, ia lebih memilih diam. Jika apa yang dikatakan Steve benar, maka ia juga tidak punya penjelasan yang masuk akal saat ini. Satu yang ada di pikiran Anna adalah adanya kemungkinan bahwa Bucky diperalat oleh HYDRA lagi. Namun ia tidak mau terlalu cepat mengambil kesimpulan karena masih banyak kemungkinan lainnya.
"Dari data yang ku dapat," Steve berhenti sejenak, "Dia sudah mengikutimu terus beberapa hari setelah Gala. Saat kau pergi bersama Christine dan Pepper, juga saat kita pergi ke zoo. Dia ada di sana dan bersembunyi dengan baik sekali. Kalau tidak diperhatikan benar-benar, aku juga tidak akan melihatnya di rekaman CCTV," Steve menjelaskan lebih lanjut.
"Dia disini, tapi kita mencari dia di benua lain," Steve terdengar kecewa dan masih menganggap dirinya bodoh sekali karena tidak menyadari kalau Bucky mungkin saja kembali ke Brooklyn dan mencarinya kesini.
Anna kehilangan kata-kata. Namun kemudian ia bertanya apakah Steve sudah memberi tahu orang lain tentang hal ini.
"Hanya Sam dan sekarang kau. Lebih baik begitu, aku tidak ingin orang lain tahu mengenai keberadaannya di kota ini. Aku mengerti sekali kenapa ia bersembunyi. Namun dengan kemunculannya seperti ini, aku berasumsi ia ingin memberitahukan sesuatu. Aku... berencana untuk membawanya kesini," balas Steve.
"Kau pikir Stark akan menyetujuinya?" Anna bertanya, seolah-olah ia memerlukan jawaban atas pertanyaan tersebut.
"Tidak ada tempat lain. Ini yang terbaik. Biar aku yang mengurus soal Tony. Aku pikir, kita punya Wanda dan Dr. Cho untuk merawatnya. Mereka pasti tahu apa yang harus dilakukan untuk membuatnya lebih baik," jawab Steve. Lalu ia menatap Anna, "Aku butuh bantuanmu."
"Aku... ," Anna berdehem pelan, "Aku tidak yakin bagaimana aku dapat membantu."
"Kita hanya perlu untuk Bucky menunjukkan dirinya padamu sekali lagi," kata Steve.
KAMU SEDANG MEMBACA
A New Job
FanficKetika Anna Evans menerima tawaran pekerjaan dari Tony Stark, hidupnya pasti menjadi lebih menarik. Setidaknya ia tidak harus melakukan pekerjaan admin yang membosankan. Note: verrryyyy slow burn, your patience is highly required :) *Disclaimer* I o...