29# Have fun

208 22 0
                                    


                             *

                             *




"Pokoknya kita jalan kaki, oke? Kalo sanggup, ikut. Yang nggak sanggup, pasti nyesel dan melewatkan momen yang nggak bakal balik lagi."

Jingga sungguh nggak menggubris rengekan dan protes anak-anak itu.

Tak lama kami mulai perjalanan menuju kebun. Bbbrrrrr..... Angin pagi ini lumayan membuat kami menggigil. Jingga terus berceloteh. Ahh...senangnya dia udah kayak dulu, cerewet. Kami melewati kebun teh. Aku tersenyum. Mengingat ciuman pertama kami disana.

Sesekali kami berpas-pasan dengan penduduk setempat. Tampak ramah-ramah, mereka selalu tersenyum sambil mengangguk ke arah kami.

"Euleuh....si neng, neng Edel ada disini? Damang neng? Mau kemana ieu teh? Rombongan turis?"

"Damang Bi... Ke kebun, kapayunan nya Bi..."

"Mangga, pantesan atuh mang Ucup sibuk hehehe..."

"Lucu ya bahasa daerahmu, sunbae..." komentar Jhope.

"Ramah-ramah lagi, padahal kita nggak kenal." sambung Jimin.

"Waaa....luas banget tuh kebun tehnya. Daebak! Sama kayak di pulau Jeju," seru Namjoon.

"Oya, Sofia nggak ikut sunbae?" tanya Jin.

"Nanti nyusul," sahut Jingga.

"Eoh?! Mereka bertelanjang kaki! Whoaaa....."
Yoongi tercengang," Apa nggak sakit?"

"Eh menurut yang kubaca, berjalan tanpa alas kaki itu sehat." sela Jungkook

"Ya! Kalo begitu lepas sepatumu," sahut Yoongi.

Dan berakhirlah dengan perdebatan yang heboh tapi lucu itu.

"Kita sampai..!" seru Jingga.

"Eotte? Berkeringat?" tanyanya pada kami.

Iya sih. Lumayan juga. Kami cukup berkeringat dibuatnya. Padahal hanya berjalan kaki saja. Badan kami pun menghangat, nggak terasa dingin kayak tadi.

"Apa kata Bang PDnim ya liat kalian begini? Waaa..bisa dituntut aku." kata Jingga dan disambut kekehan bangtans.

"Kebun apa ini?" tanyaku.

"Kebun macam-macam. Disana ada pohon buah-buahan. Disana umbi-umbian, nih...disini sayuran." jawab Jingga.

Ini yang kusuka dari Jingga. Dia selalu apa adanya. Dia memberiku banyak pengalaman. Sepertinya anak bangtan juga menyukai hal ini. Terlihat rasa antusias mereka yang melihat-lihat kebun.

"Ini seperti dikebun punya eomma," ujar Taehyung yang sedari tadi diam karena kedinginan.

"Neng, tos siap sadayana." mang Ucup menghampiri kami.

"Nangkana asak, mang?" Jingga memukul mukul buah besar dan berduri pendek itu.

"Asak atuh neng,"

"Ige mwoya?" Namjoon mendekat.

"Jackfruit, jaeg peuluteu."

"Oya? Kami belum liat versi satu buah begini...." ujar Namjoon.

" Yang di supermarket yang udah dikupas."

"Durian ada, Miss?" tanya Jungkook

"Ada. Tapi belum matang. Belum musimnya," sahut Jingga.

Kami masuk ke dalam seperti rumah tapi bukan.

"Ini saung namanya. Tas dan jaket kalian, simpan disana. Tenang, aman kok." kata Jingga.

FANS (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang