Y/n Pov
Pagi ini sama seperti kemarin aku akan pergi ke sekolah dengan di antar ayah dan saat ini aku dan ayah sedang berjalan menuju keluar apartemen.
Tapi saat sampai di luar yang aku lihat malah..
"Hy y/n!" panggil seorang namja menghampiri tempat ku dan ayah ku berdiri.
"Nak apakah kamu teman putri ku, y/n?" tanya ayah ku pada namja itu saat dia sudah sampai di hadapan kami.
"Ne paman,aku kakak kelas nya y/n" kata nya pada ayah ku.
"Oh siapa nama mu?" tanya ayah ku pada namja itu.
"Paman nama ku.."
"Jimin hyung?" suara seorang namja yang tidak asing lagi di telinga ku. membuat kami bertiga menoleh ke belakang punggung Jimin. ya! namja yang tadi itu Jimin.
"Jungkook? sedang apa kau di sini?" tanya Jimin pada Jungkook yang sudah menghampiri kami dan menyalami ayah ku.
"Y/n apa ini teman mu juga?" tanya ayah pada ku setelah membalas jabatan tangan Jungkook.
"Ne appa, ini Jungkook dan dia teman sekelas ku" jawab ku pada ayah.
"Kalo paman boleh tau, kalian berdua mau apa kemari?" tanya ayah ku pada kedua namja di depan kami ini.
"Menjemput y/n paman" jawab mereka kompak.
"Oh tapi kalian sama-sama membawa kendaraan kan? sayang nya putri ku tidak bisa di bagi dua" kata ayah ku sambil terkekeh geli menggoda ku.
"Ayahhhh.." kata ku agak berbisik supaya hanya ayah ku yang mendengarnya karena aku malu sebenarnya.
Ayah ku terkekeh melihat kedua namja ini yang sedang diam karena bingung.
"Paman bisa memberi saran? kalian bertiga berangkat sekolah jalan kaki saja, akan lebih menyenang kan dan lebih sehat tentu nya"
"Kendaraan kami?" tanya Jimin dan Jungkook bersamaan.
"Kan kalian bisa memarkirakan nya di sini, setelah sekolah selesai nanti bisa kesini dulu kan untuk mengambil motor kalian?" jelas ayah ku dengan senyum manis nya.
"Baiklah paman kami setuju" jawab mereka berdua lagi dengan kompak nya. mereka ini kembar atau bagaimana? dateng kesini bareng dan punya rencana yang sama.
"Y/n karena kamu pulang bareng temen-temen kamu jadi ayah gak akan jemput kamu nanti" jelas ayah ku menggunakan bahasa Indonesia.
"Iya ayah" jawab ku sambil sedikit terkekeh melihat wajah Jimin yang terlihat bingung. kurasa karena bahasa yang aku dan ayah ku pakai tadi.
"Arraseo Jungkook, Jimin paman pergi dulu. paman titip y/n ya" kata ayah ku
"Paman tenang saja, putri mu aman bersama kami" kata Jungkook meyakinkan.
Sedangkan Jimin hanya tersenyum dan mengangguk setuju dengan ucapan Jungkook.
"Ayah pergi dulu y/n, sampai jumpa ayah menyayangi mu" kata ayah ku. "aku juga sayang ayah" balas ku dan tersenyum saat melihat mobil ayah yang melesat.
"Kajja kita berangkat nanti kita bisa terlambat" ajak ku pada mereka.
"Kajja" jawab mereka bersamaan.
🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Saat ini kami bertiga sedang dalam perjalanan menuju sekolah. tidak jauh lagi sebenarnya karena memang ayah ku sengaja memilih apartemen itu agar aku tidak kesusahan untuk kesekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Love ✓ [END]
Roman d'amour[Fanfiction] "Ku fikir selama ini aku benar dalam menilai seseorang." "Apa aku pernah berbuat dosa sampai aku harus merasa kan sakit hati yang seperti ini?" "Manis di awal belum tentu manis di akhir"