Warning : typo,ooc,gaje,abal-abal !
..
(Sasuhina)
.
.
^Happy Reading ^
.
.Setelah mengobati luka sasuke, hinata pergi ke dapur untuk membuat makan siang untuk sasuke. Tapi sayang sekali, ia tak bisa menemukan apa-apa. Bahkan kulkas sasuke kosong.
"Sasuke-kun, kenapa tak ada apapun didapur ?" Tanya hinata dengan raut wajah kesal.
"Aku baru saja pindah kesini hime."
"Pantas saja. Tapi kenapa kau pindah kesini, kau tak tinggal dirumahmu ?" Tanya hinata, lalu duduk disamping sasuke.
"Hn."
"Memangnya kenapa ?"tanya hinata lagi, membuat sasuke mencubit hidungnya gemas.
"Ceritanya panjang hime.
yang jelas aku tak memiliki apapun sekarang, kecuali dirimu.""Ah, aku sudah mengerti sekarang.
Pasti kau membuat ulah sampai kau diusir.""Aku bukan diusir hime ."
"Sama saja sasuke-kun."
Sasuke mengusap rambut hinata lembut tak ia sangka hinata bisa sebawel ini padanya.
Bahkan tak ada lagi sifat pemalunya membuat sasuke senang.
Tak berapa lama kemudian, hinata pamit untuk pulang."Aku pulang dulu sasu."
"Akanku antar kau pulang."
"Heh, aku akan pulang sendiri. Memangnya kau akan mengantarku dengan apa ?"
"Taxi."
"Kau punya uang sasu ?" Goda hinata membuat sasuke kesal.
Melihat sasuke yang kesal karna ulahnya, hinata menarik kedua pipi sasuke agar seolah dirinya tengah tersenyum."Tersenyumlah sasu."
"Hn."
"Aku pulang sekarang, yah." Kata hinata lembut.
"Aku ikut, aku ingin ke apartemen naruto."
"Baiklah. Tapi kau yang membayarkan ?"
"Jangan menggodaku hime."
"Hehe, baiklah."
.
.
.
Setelah sampai di depan rumah hinata,
Hinata segera turun tapi sebelum itu, sasuke mengecup singkat pipi hinata lalu hinata keluar dari taxi dan memberikan sopir taxi selembar uang.
Setelah itu,taxi yang membawa sasuke pun pergi menuju apartemen naruto.
.
.
.
Sasuke memencet bel, tapi yang membukakan pintu untuknya, bukanlah naruto melainkan kiba.
Sasuke menaikkan sebelah alisnya melihat kiba, menatap kiba sebentar lalu masuk seenaknya.
Disana ia melihat naruto dengan penampilan yang jauh dari kata baik dan dengan sakura yang berada disampingnya berusaha menenangkannya.
Melihat kedatangan sasuke, naruto segera melempar sasuke dengan remot Ac yang kebetulan berada disebelahnya.
Bersyukurlah sasuke dengan cepat menghindar."Pergi kau teme brengs*k !" Teriak naruto kesal. Sasuke tahu jika naruto sedang marah besar saat ini, karna mobil kesayangannya sukses rusak parah karna ulahnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Maybe, I Love you
FanfictionSasuke menyakiti hinata begitu dalam, hingga membuat gadis lugu itu tak bisa menahan rasa sakitnya, ditambah lagi naruto orang yang sangat ia percayai membohonginya membuatnya semakin terluka. Tapi,apakah sasuke akan menyesal dan kembali bersama hin...