chapter 20

2.7K 182 16
                                    

Warning : typo,ooc,gaje,abal-abal !
.

.

(Sasuhina)

.
.
^Happy Reading ^

Sasuke melangkahkan kakinya memasuki kamarnya.
Ia meletakkan barangnya lalu menyuruh pelayan membersihkan kamarnya.
Dan saat ia keluar dari kamarnya, ia melihat tayuya yang sedang membawa kopernya menaiki tangga karna kamar tayuya bersebelahan dengan kamar sasuke di lantai 2.
Dan tanpa banyak bicara, sasuke menghampiri tayuya dan mengambil alih kopernya.

"Kenapa kau sangat bodoh hah ? Kenapa tak menyuruh pelayan yang membawanya."

"Aku hanya tak ingin merepotkan mereka."

"Bodoh." Umpat sasuke, lalu membawa koper tayuya ke kamarnya.

Setelah sasuke pergi, tayuya merebahkan tubuhnya di kasurnya yang sudah lama ia rindukan.
Ia mengambil bingkai foto dirinya dan sasuke lalu meletakkan-nya di meja bundar di samping tempat tidurnya.

"Mengajakmu berpose saja membutuhkan tenaga suke." Guman tayuya.

Lalu ia mengambil bingkai foto dirinya dengan itachi, mikoto dan fugaku lalu di gantungnya di dinding, seperti dahulu.

"Semuanya tak berubah hm ?" Kata itachi, membuat tayuya tersentak lalu menoleh kearah itachi.

"Itachi-nii.."
Tayuya menghampiri itachi, lalu memeluknya seakan mereka tak pernah bertemu.

"Kau merindukanku hm ?"

"Tentu saja.. aku merasa sangat jauh darimu setelah keluar dari rumah ini." Kata tayuya dengan nada sedih.

"Setidaknya kau sudah kembali. Tapi kau akan baik-baik saja kan ?"

"Eh,, tentu saja."

"Baguslah, lanjudkan kegiatanmu."

"Baik."

***

Mikoto sibuk dengan urusan-nya di dapur, ia akan mengadakan makan malam yang istimewah dengan keluarganya, karna sudah sangat lama mereka tak melakukan-nya.

"Ibu,kenapa kau berkerja seperti ini ?" Tanya tayuya, lalu mengambil alih memotong sayuran.

"Tayuya, kau tak perlu melakukan-nya."

"Ada banyak pelayan disini, dan ibu melakukan-nya seorang diri." Celoteh tayuya.

"Kalau kau tak ingin aku melakukan-nya sendiri, maka bantu ibu." Balas mikoto, membuat tayuya terkekeh.

"Hahah, tentu saja."

Setelah semuanya selesai, tayuya segera menyajikan-nya di meja kemudian ia menyuruh pelayan untuk memanggil itachi, ayah dan juga sasuke.
Tak berapa lama kemudian, itachi datang lalu duduk di tempatnya.

"Kau masih bisa memasak ?" Sindir itachi, membuat tayuya menatap tajam kearahnya.

"Tentu saja, bilang saja kau merindukan masakkanku."

Maybe, I Love youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang