chap-5

2.7K 222 10
                                    

De club seoul

* Amber pov

"Whats'up bro

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Whats'up bro.." ucapku seraya memberi hifive pada joel saat aku sudah sampai di club.

"Whats'up Amberr.." ucap joel sembari membalas memberi hifive.

"Mana yg lainnya?" Ucapku seraya melirik kesegala arah.

"Ohh.. mereka sudah menunggu di meja bar." Ucap joel sambil menunjuk kearah meja bar. Akupun tersenyum lalu mulai melangkah menuju meja bar.

"Amber!!!" Ucap tia seraya berteriak sambil melambai kearahku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Amber!!!" Ucap tia seraya berteriak sambil melambai kearahku.

"Haii...Tia, sudah lama tidak bertemu." Ucapku menghampirinya di meja bar dan duduk di sampingnya.

"Kau benar, terakhir kali kita bertemu saat kita sedang makan bersama." Ucap tia tersenyum kearahku dan aku hanya membalasnya dengan anggukan.

"Amber ini minum.." ucap joel yg berada di sampingku seraya memberikan segelas wine padaku.

"Oh..thanks." ucapku mengambil segelas wine dari tangannya seraya tersenyum kearahnya.Kamipun terus berbincang melepas rindu satu sama lain sambil sesekali tertawa. Sampai pada akhirnya aku melihat jam yg ada di ponselku yg sudah menunjukkan pukul 03.30 PM KST.

"Hey...sepertinya aku harus segera kembali ke dorm. Aku takut vic eomma dan yg lainnya akan mencariku." Ucapku pada joel dan juga tia dengan agak sedikit mabuk.

"Apa kau yakin bisa mengemudi dengan keadaan seperti ini?" Ucap joel khawatir.

"Tenang saja broo, kau seperti baru pertama kali mengenalku saja." Ucapku sambil tersenyum dorky.

"Hahha...baiklah berhati-hatilah." Ucap joel seraya menepuk pundakku. Akupun hanya membalasnya dengan senyuman dan segera bergegas menuju parkiran dan memasuki mobil dengan keadaan yg sedikit mabuk. Aku kemudian melajukan mobilku dengan kencang menembus jalanan kota seoul yg gelap dan sepi. Mataku sedikit terasa kabur karena efek wine yg membuatku sedikit mabuk. Saat aku berada di persimpangan jalan aku tidak melihat bahwa ada seekor anak anjing yg sedang menyebrang didepan mobilku begitu saja. Aku langsung mengklakson agar anak anjing itu mau menghindar. Namun, ia tak mau menghindar dan akupun  langsung membanting setir kearah kanan.

Life line✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang