27

53 6 6
                                    

Hari-hari telah berganti.
Namun, bersama seorang yang menetap hari-hari itu tetap sama. Sama seperti awal dimulai. Awal dari hari-hari bahagia. Meskipun berakhir, perasaan tidak--tetaplah hari bahagia.

Hari-hari menegangkan pasti pernah di lalui. Menerjang segala masalah, bangkit dari keterpurukan dan melukis indah masa depan.

Dengan cara apapun percayalah bahwa Allah selalu hadir untuk menyiapkan kejutan indah di setiap detik.
Setiap detik adalah nafas kita. Nafas yang akan kembali pada-Nya.

Cinta yang utama adalah Cinta kepada Allah. Lalu bonusnya adalah Cinta karena Allah. Selipkan seluruh peristiwa atas Allah, maka jalan yang di tempuh akan selalu dalam lindungan nya.

---

"Kata mu cinta yang abadi adalah cinta di Syurga-Nya kan?" Tanya Alika pada Haidar.

"Iya, Cinta di Syurga-Nya bersama dengan orang yang kita sayang.."

"Artinya?" Tanya Alika lagi.

"Cinta di Syurga bersama mu.."

Jawaban Haidar yang memberi sudut senyum pada diri Alika.

Jangan salahkan pertemuan untuk hasil yang buruk. Salah kan saja pikir mu yang membuat hal itu terjadi.
Jangan benci perpisahan sebagai saksi kebodohan mu itu.
Sebab perpisahan yang tak terduga , adalah hadiah terindah bagi kita.
Teruslah lakukan apa yang kamu cintai. Teruslah cintai apa yang kamu cintai, hingga kamu benar-benar menemukan 'Hari Bahagia'

-Tamat-

Hari Bahagia [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang