Chap 35. Jangan terlalu berharap 1

845K 55.4K 10.1K
                                    

Kalian lebih suka Ana apa Hanas?😂

Oke, 900 komentar buat next chapter. Aku seneng banyak komentar kalian seneng banyak update wkwk😍

Kalo ada typo kasih tahu🙏

Happy reading...

Ana yang kesal langsung menarik tangan Alister sampai telinga Alister tepat berada di dekat bibirnya.

"Daleman aku basah."

Alister ingin berteriak sekencang-kencangnya karena frustasi dengan cewek yang ada di sampingnya.

"Terus harus gue yang beli?" tanya Alister berusaha memastikan.

"Hanas tahu kok, Alister banyak uangnya. Makanya kalo Hanas mau apa-apa pasti dibeliin."

Dan kalimat itu sukses membuat wajah Alister memerah padam. Tentu saja, bagaimana mungkin Alister membelikan Ana pakaian dalam, semua orang pasti akan mentertawakannya.

"Nggak mau?" tanya Ana lagi.

"Nggak papa sih basah juga."

"Nggak enak, dingin tahu!"

Oke, kali ini Alister menyerah, dia mengembuskan napas pasrah sambil berjalan menuju counter pakaian dalam.

"Lo tunggu di luar."

Ana menggangguk sambil tersenyum senang. Jika tidak mau kenapa harus dituruti? Alister sejak dulu memang begitu, tidak bisa menolak permintaan cewek, terutama Hanas.

Tingkahnya membuat Ana tertawa sendiri, membuatnya mengingat masa-masa dulu yang indah bersamanya.

Di sisi lain, Alister melihat keadaan sekeliling. Jika counter berisi tante girang dan sejenisnya. Fix, Ana harus memakai pakaian dalam yang basah.

Untunglah di dalam counter tidak ada siapapun, dia dapat bernapas lega. Lalu ia dengan cepat mengambil pakaian dalam yang menurutnya lucu.

"Mau yang berenda, blink-blink, atau lingerie?" tanya Alister dalam hati pada dirinya sendiri.

Peduli amat, Alister membeli semuanya yang berwarna pink, dan ukurannya? Pantatnya ukuran standar tidak terlalu besar, ya masih bisa diperkirakan.

Dan satu lagi yang alister bingung, nomor beha Ana berapa? Dia langsung menepuk jidatnya.

Dia langsung ambil dari yang berbentuk miniset dan yang memeliki besi, dia ambil semuanya, asalkan berwarna pink tidak jadi masalah kan?

Oke, setelah semuanya selesai dia dengan wajah memerah langsung keluar dengan cepat menghampiri Ana.

"Udah beres?" tanya Ana pada Alister dengan semangat.

"Buruan pake nih, nggak pake protes!"

Ana melotot saat melihat semua belanjaan Alister, sangat banyak, dan ini membuat Ana menggelengkan kepalanya.

Apalagi saat melihat lingerie yang hanya menggunakan seutas tali saja. Menyebalkan, dasar cowok mesum.

"Ayo pake."

"Iya. Iya."

Ana langsung ke wc dan mengganti bajunya, semua yang Alister beli benat-benar menyebalkan. Apalagi saat melihat beha, dari berbagai ukuran lengkap semua berada di tas.

"Ini namanya boros!" ucap Ana dalam hati saat memakai salah satu yang pas dengannya.

Setelah semuanya beres Alister tersenyum kecil. Ana terlihat lucu dan santai dengan memakai jaket kulit tersebut, seperti bukan dirinya yang biasa ia lihat.

TELUK ALASKA [SELESAI] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang