Puter lagu di mulmed sambil baca ya.
Jikalau Kau Cinta by Judika. Lagi suka sama lagunya. Jadi, entah kenapa berasa pas aja.HAPPY READING. BACA BAIK-BAIK. HATI-HATI BAPER. 💕
Ternyata memang benar, terlambat menyadari sebuah perasaan adalah sebuah kesakitan yang amat dalam. Ya, aku terlambat mendapatkan harapan dan kesempatan untuk bersamanya. Terlambat menyadari bahwa segala sesuatu dapat berubah dalam sekejap saja. Termasuk soal hatinya yang kini sudah dimiliki. Dimiliki oleh orang lain dan tentunya itu bukan olehku. Takdir memang lucu, ketika dia mencintaiku, aku tidak mencintainya. Dan siklus itu sedang terjadi padaku. Tetapi, setidaknya, aku sudah berusaha untuk mengungkapkan apa yang aku rasakan.
-----
Mengapa begini? Ketika aku sudah tak lagi bisa. Kamu datang meminta sebuah kesempatan. Kamu pikir, hatiku adalah sebuah lelucon? Tidak. Hatiku ini hati yang diciptakan Tuhan dengan kelembutan juga bersifat rapuh ketika sedikit saja diretakkan.
Kamu sudah meretakkannya. Dan kini, kamu meminta agar bisa memperbaikinya. Tidak bisa. Karena seperti kaca yang sudah retak dan pecah. Ketika disambungkan pun, ia tak akan seperti semula.-----
"Sayang, aku pulang dulu ya." ucap Arial yang berdiri di depan gerbang rumah Keyra.
Keduanya baru saja tiba, setelah melakukan berbagai hal untuk merayakan hari jadi mereka dan hari dimana Keyra mengatakan soal perasaannya.
"Kamu nggak mampir dulu?" balas Keyra.
"Nggak kayaknya. Lain kali ya? Soalnya, aku udah disuruh pulang." ucap Arial.
Keyra mengangguk "Hmm kamu ati-ati di jalan ya Rial." ucapnya.
"Nggak pake sayang nih?" goda Arial.
"Ih! Nggak ah! Udah sana."
"Iya Key iya."
Arial mengelus puncak kepala Keyra dengan sebelah tangannya "Aku sayang kamu." ucapnya dengan sebelah tangan yang lain dan menarik hidung Keyra gemas.
Keyra meringis "Iya. Aku juga sayang kamu."
Selepas ritual romantis. Arial segera melangkah ke mobilnya. Sebelum masuk Arial terlebih dahulu melambaikan tangannya sambil tersenyum dan Keyra juga membalasnya dengan lambaian tangan beserta senyum manisnya.
Hari ini, Keyra begitu bahagia. Sangat bahagia, hingga kebahagiaan yang ia rasakan tidak bisa diukur oleh alat apapun.
Baru saja Keyra berbalik dan akan memasuki rumahnya. Namun, suara deru motor berhenti membuatnya menoleh.
Rupanya, Arkas yang datang.
Arkas turun dari motornya. Menjukkan senyum yang membuat matanya menjadi segaris saja.
"Arkas...ada apa?"
Arkas masih meneliti penampilan Keyra. Gadis itu hari ini terlihat berbeda dari biasanya. Ada kalung yang menggantung di lehernya, ada dua bucket bunga mawar di tangannya.
Oh, mungkin abis jalan sama Arial. Batin Arkas.
"Kas?"
KAMU SEDANG MEMBACA
About Keyra [END]
Teen Fiction(Part Lengkap, No Private) "Kas...aku berhenti. Aku capek. Aku mau kamu...lepasin aku!" "Nggak! Aku nggak mau! Dan nggak bakal lepasin kamu!" "Kenapa?" "Karena...aku sayang kamu!" Ini cerita mengenai Keyra Amanda yang jatuh cinta pada pesona sang sa...