Kalian semua pernah camping bukan? bukan camping namanya jika kita tidak tidur di dalam tenda. Ini kebetulan yang sangat menguntungkan, aku berada satu tenda dengan jihyo yang terkenal sebagai planner, maria si over care, yuju yang jago dalam hal olahraga, dan hayoung yang terkenal pro dalam hal kemah, kami sekelompok. Jika kalian bertanya aku jago dalam hal apa? Aku jago dalam hal makan HAHAHA. Sampai anak anak kelas kadang memanggilku si mulut besar karena banyak makan bukan banyak omong.
"Yong bikin api dulu yu" ajak jihyo pada hayoung. Saat ini kami sedang berbenah didalam tenda oiya ini salah satu kemampuanku, membereskan barang.
"Yaudah ros lo minta kayu gih sama si yuju ke pembimbing"
"Siap bos ku" aku bergegas keluar tenda dan mengajak yuju untuk meminta kayu bakar.
Semua orang sedang sibuk sibuknya membenahi tenda masing masing, aku dapat melihat keseluruhan tenda karena posisi tenda melingkari lapangan.
"E yuj, emang bakal di kasih kayu bakar?"
"Gatau sii tapi firasat gue gabakal dikasiii"
"Lah, terus gimana?"
"Coba dulu lah" akhirnya kami memutuskan untuk mengunjungi tenda pembimbing, tapi aku tidak melihat ada tanda tanda kayu bakar disana.
"Yuj gaada tanda tanda kayu bakar disini mah"
"Emang tandanya gimana?"
"Ah elah elu.. kebanyakan gaul sama si dokyeom sih jadi kaya kuda, bego"
"Lo minta di sentil ya sama kaki kuda" sebenarnya yuju bukan bego, dia hanya berlaga bego karena ketularan si kuda dokyeom.
"Permisii.. Pak boleh minta kayu bakar ga?"
"Kayu bakar? Eee tadi kelompoknya eunwoo yang bawa terakhir kayanya dibawa semua coba minta ke mereka aja"
"Hah? Oh iya makasi pa" aku dan yuju meninggalkan tenda itu.
"Yuj kalo kita ga dapet kayu bakar gimana?"
"Paksa aja laah kita kan cewe mereka pasti bakal ngasih" kami berjalan ke tengah lapang untuk mencari keberadaan tendanya eunwoo.
"Nah tuh tenda nya eunwoo" tunjuk yuju, kami cepat cepat melangkah ke tenda itu. Tapi...
"Anjir yuj liat deh ada wonwoonya di kelompok itu ah ini mah gue ragu bakal di kasi"
"Ah elu sama wonwoo aja takut, ayo gue yang ngomong" yuju menarik tanganku.
"Eunwoooo" teriak yuju.
"Lah yang nengok malah si judes" kepala eunwoo menyembul dari dalam tenda.
"Eh elo ju, ada apa?"
"Katanya elo ada banyak kayu bakar, minta doong"
"Oh ambil aja di belakang" jawab eunwoo disertai senyum khas nya, perlu kalian ketahui eunwoo ini termasuk salah satu most wanted male di sekolah kami dia bukan anak basket melainkan anak olimpiade yang sudah meraih banyak piala, gimana ga banyak yang ngincer coba?
"Emang ada nu?" Timpal wonwoo dari samping tenda.
"Heh singa gue lagi ngomong sama eunwoo, lo gaada hak nimbrung" kata yuju. Eunwoo hanya menepuk pundak wonwoo dan pergi kebelakang tenda diikuti kami.
"Eh bob, lo sekelompok sama eunwoo?" Aku melihat bobby yang sedang berusaha menyalakan api.
"Eh elu ros, iya nih gue apes sekelompok sama mereka"
"Sama siapa aja?"
"Gue, Eunwoo, wonwoo, mingyu.. sama hanbin" hanbin?
"Nih kayu nya, segini cukup kan?" Eunwoo memotong pembicaraan kami secara tidak sengaja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Outrageous || Kim Hanbin
Fanfiction"Lo lebih milih setan kaya gue dari pada malaikat kaya bobby?" -Kim Hanbin
