28: Perasaan yang Tiba-Tiba Datang

842 141 30
                                    

huhu jan sider dong
ku sedih banyak sider
😭 💞




Sinbi lagi duduk di gazebo yang ada di depan kelasnya. Kepalanya fokus menatap layar handphone, sibuk mengetikkan sesuatu.


Teman-temannya, Pinky, Eunseo, dan Dahyun sudah pulang sedari tadi. Yein yang tadinya duduk bersama Sinbi untuk menunggu Wooseok juga sudah pergi bersama pacarnya itu.


Sinbi lagi nunggu Chanwoo, waktu istirahat di kantin mereka janjian mau pulang bareng. Tapi sudah setengah jam menunggu, Sinbi gak melihat tanda-tanda keberadaan cowok itu. Kata Wooseok, tadi Chanwoo udah keluar kelas duluan sebelum dia.


Karena tidak berhasil mendapatkan kabar Chanwoo, akhirnya Sinbi memutuskan untuk pulang sendiri. Berhubung kondisi sekolah yang semakin sepi dan langit semakin gelap.




Baru jalan sampai gerbang, sebuah motor tiba-tiba berhenti di depan Sinbi, menghalangi jalannya.


Orang itu lalu melepas helm yang digunakannya. Dan ternyata orang itu-








Jungwoo?




"Kok baru pulang?" tanya Jungwoo, masih terduduk di atas motornya.


"Iya. Tadi nunggu Chanwoo, tapi dianya gak ada." jawab Sinbi, Jungwoo menganggukkan kepalanya tanda mengerti


"Mau nebeng gak? Kebetulan gue mau les, searah sama rumah lo." tawar Jungwoo.


Sinbi tersenyum merasa senang,



"Wahh-"





Gue gak suka liat lo sama dia!






"-makasih tawarannya, Woo. Tapi gue naik gojek aja deh kayaknya." ucap Sinbi sambil mengacungkan handphone-nya.


"Loh? Kenapa? Kan biar sekalian juga sama gue." Jungwoo tampak kecewa, membuat Sinbi meringis.


"Hmm... iya. Takutnya Chanwoo salah paham." ucap Sinbi, dengan harapan Jungwoo tidak memaksanya lagi.


Sejenak Jungwoo tampak terkejut, mulutnya terbuka dan matanya seperti meminta penjelasan. Tapi Sinbi hanya tersenyum paksa, cukup menjelaskan segalanya untuk Jungwoo.


"Yaudah, gue duluan ya. Lo hati-hati ya. Kalau ada apa-apa langsung hubungin gu- orang terdekat lo." ucap Jungwoo canggung.


Sinbi mengangguk sebelum akhirnya motor Jungwoo melesat pergi.



Gak, Sinbi gak berniat naik gojek karena uangnya gak akan cukup untuk bayar mas gojeknya. Jadi Sinbi memutuskan buat naik bus umum.


Langit mendung, makanya kelihatan lebih gelap dari biasanya. Hal itu berdampak sama keadaan jalanan yang jadi ikutan sepi. Sinbi jadi kesepian karena dia gak terbiasa sendiri.


Biasanya selalu ada Moonbin dan Chanwoo. Tapi sekarang ia harus membatasi dirinya dengan Moonbin agar tidak menimbulkan kesalah pahaman oleh Chanwoo dan Chanwoo entah dimana sekarang.


Sinbi menunggu bus di halte. Bus di kotanya ini datangnya gak jelas kapan, tidak ada patokan waktu. Jadi Sinbi harus ekstra sabar untuk itu.




"Sendiri aja, mba?"


Sebuah suara muncul dari arah samping. Sinbi sadar itu untuk dia, tapi Sinbi gak mau peduli. Paling cowok modus.


Beagles' Club (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang