Day By Day | ft. Wanna One

14

"Halo kak Minyon," aku segera menjawab panggilan yang masuk sesaat setelah berdering.

"Hana, kamu ngapain? Kangennya kakak sama kamu,"

"Aku baru aja mau tidur kak, iiish, aku juga rindu kakak nih, pulang makanya kak biar nggak kangen,"

"Iya deh, kalau itu yang tuan putri mau. Minggu ini kakak balik,"

"Beneran? Serius kan kak?"

"Ya iyalah, demi kamu nih,"

"Yeaayy, asiiiik... Awas lho kalo kakak bo'ong..."

Setelah sebulanan kak Minyon di Jepang, akhirnya kak Minyon mau balik ke rumah. Dan katanya lagi mau balik bareng Mama sama Papa. Wah, kangen berat sama mereka. Kalau si kembar tau mereka bakal senang banget ini.

* * *

"Mamaaa, ayo kita liburan!"

"Ih Ujin, kan lagi makan, ngobrolnya abis makan aja," bisikku ke Ujin yang duduk di dekatku.

Hari itu mama dan papa datang bareng sama Kak Minyon. Wah, senang banget rasanya. Makan rame-rame di meja gini dengan formasi lengkap.

"Iya..iya Ujin.. Duh, anak mama nih pasti udah gak sabar pengen liburan," kata mama lembut.

Ujin mengangguk cepat. Dia sepertinya sangat senang.

"Oh iya, katanya anak Pak Jonghyun juga tinggal disini, dimana dia? Panggil sini biar makan bareng,"

"Iya Pa, Ong tinggal di apartemen yg dekat tangga. Tadi sih aku telfon tapi kayaknya dia lagi kerja,"

"Kerja?"

"Part time gitu pah di cafe dekat sekolah kok,"

Papa cuma mengangguk-angguk sambil mengunyah makanannya.

"Gimana kalau kita liburan weekend ini?" tanya papa yang langsung disambut heboh anak-anaknya yang hiperaktif.

* * *

Liburanpun diadakan hari ini, sabtu alias weekend seperti yang dibilang papa, biar bisa nginap sehari. Soalnya hari Senin mereka mau balik lagi ke Jepang. Sedih banget. Papa akhirnya ngajak Ong juga setelah ketemu di rumahnya yang kebetulan ada Guanlin. Jadinya mereka berdua diajak deh.

Ini gimana ceritanya mereka bakal ikut. Arggghhh~

 "Ong, rencananya kamu mau lanjut dimana setelah lulus?" tanya papa memulai obrolan di dalam mobil. Ong yang lagi nyetir di samping papa jadi sedikit salah tingkah.

"Belum tau om, aku lagi berusaha cari beasiswa juga,"

"Nggak sekalian cari yang luar negeri Ong?" kali ini mama yang bertanya.

"Kayaknya nggak deh tante, disini aja, bisa kerja sambil kuliah,"

"Emangnya di luar negeri nggak bisa kuliah sambil kerja?"

"Ya.. bisa sih om, tapi beda aja suasananya,"

"Kak Ong di luar negeri aja kuliahnya, biar kalo balik kesini bisa bawa ole-ole buat Ujin," celetuk si gingsul. Aelah.. Ini bocah.

"Ong tuh nggak bisa keluar negeri karena ngga bisa tinggalin seseorang disini tuh om.. tante..," tiba-tiba Kak Jjaeni ikutan. Iya, Kak Jjaeni sama Kak Hasung juga ikut karena dipanggil sama Kak Minyeon sekalian, biar rame.

Hmm. Aku hanya bisa menghela nafas. Siapa lagi yang dimaksud Kak Jjaeni kalau bukan yuri..

Aku menatap mata Ong yang kelihatan dari kaca depan. Dan eh... Ong juga menatapku! Duh, gawat nih, gawat. Huft, untung pembicaraan Ong cepat disudahi. Dan topik selanjutnya berpindah ke si kembar yang lagi berantem hanya gara-gara memilih akan berenang di pantai atau di kolam renang. Kayak anak kecil aja sih mereka, padahal sudah SMP.