Anyeoonngg...!!!
Maap baru up... ehehe 😅
Makasih buat yang udah mengikuti sampai chp ini... 😊😊
Big thanks juga buat yang udah vomment... lope byu 😘😘
Maaf jika ada banyak typo bertebaran... 😂😂
Langsung cuzz aja,
Enjoy your reading >>>>>🍀🍀🍀🍀
Seperti ada paku yang tertancap di tubuhnya.
Pemuda bernama Taehyung itu terlihat membolak-balikkan badan gelisah di pembaringan sederhananya.Miring kanan, miring kiri, tengkurap, dan seterusnya ia lakukan berulang kali. Jika di dekatnya ada Yoongi, mungkin pantat seksinya sudah asik bercumbu mesra dengan kaki Yoongi sampai ia memohon ampun. Tahulah ya bagaimana temperamen beruang kutub yang nyasar itu.
..
Pada akhirnya Taehyung pun duduk di atas tempat tidurnya sembari mengusak kasar sarat frustasi pada rambut halusnya.
Agaknya ia berpikir keras sekali sampai dahinya berkerut seperti kulit yang terendam air cukup lama. Padahal ia sedang tidak dihadapkan dengan algoritma dan saudaranya yang diciptakan Albert Einstein. Bahkan dulu ia pernah berpikir untuk apa Albert Einstein menciptakan algoritma dan saudara-saudaranya yang untuk menemukan jawabannya harus melalui jalan yang panjang dan rumit.
Bahkan 'hidup' sendiri itu sudah rumit. Untuk apa memperumit hidup dengan rumus sinus-cosinus yang bahkan saat membeli barang di toko tidak memakai penghitungan model itu. Sepertinya penciptanya sengaja mengerjai anak cucu keturunannya dengan menciptakan rumus-rumus rumit.
Heol!!!
.
.
Kembali ke pemikiran normal Taehyung.
Jika ditilik dari ekspresi Taehyung yang ia tampilkan saat ini, maka kalian akan menemukan gurat khawatir dan menyesal di dalam manik karamelnya.
Ya, Taehyung sekarang sedang memikirkan bocah idiot yang petang tadi dibully oleh berandal jalanan.
Kalian bisa mengatakan atau mengumpat pada sisi kemanusiaan Taehyung. Atau mungkin moral manusia sudah semakin melorot sekarang ini? Siapa yang tahu.
Sejak tadi setibanya di rumah, hati dan pikirannya terus berkontradiksi. Sisi jahat dan baik yang ada dalam dirinya sedang saling mencoba mengalahkan satu sama lain. Bahasanya, ia sedang mengalami perang batin saat ini.
Setelah cukup lama berdebat dengan hati dan pikirannya, Taehyung akhirnya memutuskan jika ia bertemu kembali dengan anak idio-- maksudnya Kookie, ia akan mencoba kembali berbicara dengannya. 'Ya, begitu.' Pikir Taehyung.
.
.
.
Sepertinya Taehyung melewatkan fakta penting tentang anak bernama Kookie itu.
Ya, ia melewatkan fakta bahwa Kookie, anak yang pikirnya idiot itu sendirian di jalanan tanpa seorang dewasa pun yang ada di samping bocah itu. Tidakkah itu aneh?
Tapi sepertinya otak kerdil Kim Taehyung belum bisa menangkap fakta penting satu itu.
.
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANSWER [KTH.JJK Family/Brothership]
Hayran KurguH-I-A-T-U-S Story by dannica Cover by dannica ----- Kata orang kesialan kita bisa menjadi harapan baru bagi orang lain. Benarkah? Bagaimana denganku yang bertemu dengannya? Kesialankah atau sebuah anugerah? Just give me the ANSWER...