Agust'D [END]

Part 7

Hara benar-benar membenci Min Yoongi. Karena lelaki itu-Ayahnya yang begitu sulit dekat dengan orang lain, tiba-tiba saja merubah sikapnya. Lelaki yang sebenarnya lebih kejam darinya itu bertingkah manis di depan artis dari agensi HitBig itu. Bahkan Hara berpikir bahwa ayahnya mungkin menganggap Yoongi sebagai anak perempuannya, mengingat perlakuan yang anak itu dapatkan sangat berbeda dari apa yang dia dapatkan sebagai anak kandung.

Kebencian Hara terhadap laki-laki berkulit pucat itu juga ditambah karena perjodohan sialan yang hampir membuatnya kehilangan Oh Sehun. Bagaimana pun, jika tidak ada Min Yoongi mungkin saja laki-laki tua kaya raya itu akan merestui hubungannya dengan sang kekasih, meski tidak tahu kapan tepatnya itu terjadi.

Pikiran-pikiran buruk tentang Min Yoongi terus berputar di kepalanya. Hara juga sudah mencari tahu latar belakang Min Yoongi dan juga sang ayah. Benar dugaannya, ternyata pemilik agensi itu juga turut andil dalam bisnis bawah tanah milik sang ayah, bahkan meski dia memiliki usaha yang begitu besar, ternyata Ayah Min Yoongi adalah kaki tangan kepercayaan sang ayah. Semua sudah Hara duga, lagipula mana mungkin sang Ayah tiba-tiba menjodohkan anaknya pada laki-laki yang tidak dia kenal sebelumnya, apalagi status Min Yoongi yang seorang publik figur, ayah Hara sangat anti terhadap artis, menurut lelaki itu para artis hanya boneka bodoh penghasil uang yang digunakan untuk dieksploitasi, lalu setelah boneka itu perlahan hancur-dia akan dibuang. Dunia industri memang seperti itu, siapa yang tidak dapat memenangkan persaingan, maka dia akan tersingkir dan terlupakan. Itulah mengapa agensi-agensi banyak mencari idol-idol berbakat setiap tahunnya untuk mengganti idolnya yang sudah tak laku dipasaran.

Kekesalannya tak sampai situ. Tidak masalah jika ayahnya mengubah pandangan terhadap artis, tapi kenapa tidak mencoba pada Oh Sehunnya saja, yang jelas-jelas kekasih sang putri semata wayang, kenapa harus yang lain?

Tetapi percuma saja, meski dia bahkan menangis sambil berlutut di depan sang ayah, bukannya restu yang dia dapatkan hanya akan ada ancaman untuk pemulangan Hara Dista ke Jepang. Perempuan itu tidak dididik untuk menjadi manja, bahkan menangis di depan sang ayah hanya membuatnya terlihat memuakkan. Untuk dianggap sebagai putri dari seseorang, Hara jelas tidak dididik untuk lemah, wajar saja jika membunuh seseorang tidak akan berpengaruh apa pun untuknya.

Dan semenjak ada Sehun, Hara mulai berubah, dia mulai memikirkan keselamatannya juga merubah perilaku meski hanya berlaku di depan si pria tampannya. Mungkin ini juga sebabnya sang ayah membenci Sehun, sebab Hara menjadi begitu lemah dan beberapa kali meninggalkan pekerjaan untuk ditangani orang lain.

"Dia sudah keluar gedung bos." Suara salah seorang suruhannya terdengar melalui sambungan airpod yang terpasang di telinga.

Pandangan wanita itu menajam kala melihat seorang lelaki yang baru saja keluar dari gedung berjalan dengan santai menuju mobil berwarna putih miliknya. Perlahan kendaraan itu mulai bergerak menjauhi area gedung perkantoran. Mobil itu melesat di jalanan.

Dari balik kemudi, seorang perempuan menampilkan seringai kemenangan. Malam ini, calon tunangannya itu akan segera bertemu dengan sang pencipta, tidak ada perjodohan yang akan berlangsung.

Dia menginjak pedal gas kemudian melaju menyusul mobil itu. Tepat seperti yang sudah dia duga, mobil itu akan melewati area yang lengang. Sebuah kesempatan emas baginya untuk segera melenyapkan anak kesayangan sang ayah.

Wanita itu sudah memperkirakan jaraknya untuk menembak lelaki itu, tidak lupa juga para pegawainya yang diminta untuk berjaga dan melenyapkan barang bukti.