Agust'D [END]

Part 23

Like di setiap part!!!

Warning :

Part ini menyinggung masalah gangguan kejiwaan dan mental illness. Maaf bila informasi yang diberikan kurang tepat karena aku di sini hanya membuatnya menjadi bagian dari ceritaku.

Sebelumnya aku mau jelasin sedikit.

DID : disociative identity disorder adalah gangguan identitas disosiatif, sebelumnya disebut gangguan kepribadian ganda, biasanya merupakan suatu reaksi terhadap trauma sebagai cara untuk membantu seseorang menghindari kenangan buruk.

Penderita DID umumnya tidak sadar kalau kepribadian mereka berubah, biasanya perubahan identitas itu dipengaruhi suasana hati.

Penderita DID punya real personality (dirinya yang sebrnarnya) biasanya disebut host dan identitas yang lainnya itu alter.

Setiap alter berasal dari trauma yang dimiliki manusia. Seseorang bahkan bisa memiliki lebih dari 20 alter.

Penderita DID bisa lupa memori mereka di waktu lampau dan suatu waktu host-nya bisa terintegrasi karena suatu kondisi atau mungkin tekanan mental.

***

"Tolong lindungi Nonna."

Mereka masih terus berlari di antara hujan deras. Nafas terengah-engah, paru-paru terasa hampir mau meledak.

"Keparat!" Umpatan terus keluar menyusul dengan langkah cepat yang mereka bawa.

"Nonnaaaaaa."

Seketika semuanya terlihat hitam. Telinganya seperti mendengar dengungan keras. Dan suara di sekitarnya seperti tiba-tiba sunyi. Senyap. Pening. Semua berputar di kepala. Dan panggilan seseorang adalah kata yang dapat telinganya tangkap sebelum semua gelap dalam matanya.

***

Yoongi menyadari ada yang salah ketika ia masuk ke dalam ruang rawat Hara. Mungkin karena perasaannya atau apa, tapi Yoongi merasa ada sesuatu yang aneh. Hara terlihat begitu ketakutan dan rapuh... Entahlah, tapi nafas perempuan itu memburu.

"Kau sudah siuman?" Yoongi bergerak pelan. Dia takut sekali membuat Hara tidak nyaman. Bukan takut seperti dulu ketika Hara memegang pistol, ini seperti perlakuan terhadap seseorang yang memiliki rasa tidak aman.

Hara hanya diam. Menatap Yoongi dengan sorot sendu dan bingung. Lalu mulutnya melontarkan kata.

"Kau siapa?" Yang membuat Yoongi terkejut sekaligus bingung setengah mati.

Hara sedang bercanda atau apa ketika menanyakan siapa Yoongi bahkan dengan tatapan seperti tidak mengenal sama sekali. Ini konyol.

"Apa kau hilang ingatan?"

Perempuan itu hanya diam ketika pemuda di depannya justru panik dan terlihat khawatir.

"Aku, aku terintegrasi, dan dia sudah tidak ada." Hara menggumam, menghentikan langkah Yoongi yang ingin mendekat.

Pria itu membeku di tempatnya berdiri. Oke, sekarang ia yakin ada yang aneh. Suara Hara, bukan, nada bicaranya, itu berbeda dengan yang biasa ia dengar.

Tinggal bersama selama lebih dari sebulan membuat Yoongi tahu benar bagaimana Hara berbicara. Ia tahu bahwa perempuan itu tak pernah mengatakan kalimat dengan nada rendah atau dengan suara sedih. Jika Hara sakit, ia akan tetap angkuh tidak seperti ini.