Part 27

1.2K 128 28
                                    

Please kalo ngelike yang merate-rate!

***

Yoongi menemani Jieun untuk pemeriksaan psychoteraphist hari ini, ia pikir mungkin bisa menanyakan beberapa hal tentang kondisi Jieun pada yang lebih mengerti sebab ia masih bingung dengan banyak hal. Apa yang terpampang di depannya begitu blurb. Yoongi masih butuh mengerti situasi yang sedang Jieun hadapi.

Mereka dipersilahkan masuk setelah mendapat giliran, kali ini Jieun datang ke psikiater di salah satu rumah sakit, sebab Sejin sedang pergi keluar kota, lagipula pria itu bilang bahwa seharusnya pertemuan ini hanya untuk memastikan bahwa kondisi mental Jieun sedang sehat.

Seorang wanita kisaran usia 40 tahun muncul dari ruangan yang lebih kecil dan tersenyum kala melihat Yoongi dan Jieun duduk di depan meja kerjanya. Ia sudah diberitahu akan kedatangan mereka, karena Sejin yang mengatur pertemuan Jieun dan Yoongi.

"Hai, selamat siang, bagaimana keadaanmu?" sapa wanita itu.

Jieun balas tersenyum. "Aku baik."

Sang psikiater mengangguk lalu beralih menatap Yoongi. "Kau Agust'D?"

Yang ditanya terhenyak tapi beberapa saat kemudian mengangguk.

Dokter yang diketahui bernama Song Ji Hye itu tersenyum puas. "Putriku begitu menyukaimu, dia selalu memutar lagu-lagumu, dia bahkan mengatakan bahwa kau sangat keren, dia memiliki banyak fotomu di dinding kamarnya." Ji Hye menceritakan sembari membayangkan sang putri di rumah. "Ya ampun, aku ingat dia pernah menangis, lalu ketika aku bertanya alasannya, dia bilang karena kau akan menikah."

Dokter itu terkekeh geli, tetapi Yoongi justru merasa canggung, ia paksakan senyum di bibir. Mata Yoongi melirik Jieun dan menemukan senyum lembut di wajah perempuan itu.

"Aku minta maaf untuk itu."

Si dokter tampaknya menyadari kesalah pahaman dan bahwa tak seharusnya ia mengatakan pada pasiennya sebab pria di depannya pasti tidak nyaman dengan itu. "Oh, maaf aku tidak bermaksud mengatakan ini. Aku hanya ingin mengucapkan terima kasih, karena rupanya setelah menyukaimu dia memiliki banyak perubahan, dalam artian positif. Katanya, lirik lagumu penuh makna, dan aku setuju dengannya."

Yoongi sekarang tersenyum puas, ia senang ketika mendapat pujian, terlebih dari seorang ibu yang anaknya adalah penggemarnya. "Tidak apa-apa, karena putrimu adalah penggemarku, kurasa aku ingin memberinya hadiah."

"Terima kasih." Dokter itu tersenyum. Ia lantas membuka sebuah buku catatan. "Aku akan mulai memeriksamu, bisa kita mulai?"

Setelah Jieun mengangguk Ji Hye mulai mengajukan beberapa pertanyaan berdasarkan keterangan tambahan dari Sejin, sembari tetap berusaha membuat perempuan itu merasa nyaman.

"Kudengar kau baru kembali setelah waktu yang lama, bagaimana ingatan yang kau miliki?"

"Semuanya masih belum jelas, ingatan host sebelumnya masih samar-samar, aku hanya ingat tentang Adeliona."

Ji Hye menuliskan sesuatu di catatannya. "Lalu bagaimana ingatan yang kau miliki?"

"Itu juga tidak semuanya aku ingat, sebab setelah terintegrasi aku hanya tidur."

Agust'D [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang