The Revenge

She Is Back?

Pria berparas tampan ini sedang berada di balkon kamarnya, ia memetik gitar kesayangan miliknya. Ia memejamkan mata, terlintas wajah cantik nan imut milik kekasihnya.

Dia adalah Aliandra, dan tentu saja kekasih hatinya adalah Prilly. Ali sangat mencintai kekasihnya itu, tidak tau seberapa cinta yang ia miliki untuk Prilly.

Derrtt

Selang beberapa menit, ponsel miliknya berdering, tanda ada WhatsApp baru. Senyumnya merekah sangat manis, mendapati notification dari kekasihnya.

Mybaby💙
Honey

Me
Iya sayang?

Mybaby💙
Aku bosen ni🙁

Me
Bosen kenapa sih sayang?

Mybaby💙
Dirumah sendiriannn...😣

Me
Abang kemana?

Mybaby💙
Abang ada kelas siang ini, kamu kesini dong

Me
Iyaa sayang, onthewayy yaa

Myhoney💙
Ahh beneran sayang?? See youu honeyy, hati-hati yaa. Love youuu💙💙💙

Me
Beneran sayangku, iyaa. Loveyoutoo💙💙

Ali terkekeh gemas, Prilly selalu saja manja kepada dirinya. Akhirnya Ali bergegas mengganti pakaiannya dan berlalu menuju rumah Prilly mengendarai mobilnya.

Kali ini jalanan tidak bersahabat dengan Ali, lihatlah jalanan Jakarta macet total. Ia mendengus jengah.

"Kapan sih Jakarta nggak macet" Ali tidak mau kekasihnya itu menunggu lama, karena ia tau. Prilly paling tidak suka menunggu. Ia meraih ponselnya di dashboard, dan mendial nomor Prilly.

"Assalamualaikum sayang"

"......"

"Kayaknya aku agak telat nih, jalannya macet total. Dari tadi nggak gerak-gerak"

"......"

"Kamu gapapa nunggu?"

"......"

"Yaudah tunggu ya sayang, see youu"

"....."

Setelah menunggu kurang lebih 1 jam, akhirnya Ali telah sampai dirumah Prilly.

"Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsallam, masuk yuk Li" Ali menggangguk dan mengikuti langkah kekasihnya.

"Maaf ya sayang kamu nunggu lama banget jadinya" Prilly tersenyum sangat manis seraya mengusap pipi Ali.
"Nggak papa sayang, lagian kan emang gini Jakarta. Tiada hari tanpa macet" Ali terkekeh gemas.

"Ihh lucu banget sih pacarnya ayii" tangan Ali mencubit kedua pipi Prilly dengan gemas.

"Awww... Ih kamu mah sakit nih" gerutu Prilly.