When Jeno is sick

9.7K 417 39
                                    

Isi nggak nyaut sama judulnya, antisipasi aja ya
Slight nya jaemren 😍😍😍
Aku kobam tu kopel hehe
Happy reading
Yeourebun
______

Siapa yang tidak tau Mark Lee rapper sekaligus member tersibuk NCT?

Tidak ada yang tidak tau. Anak itu salah satunya anak yang disukai para nctzen. Dan mungkin ada salah satu fakta yang tidak kalian ketahui. Lee Jeno adalah kekasih Mark Lee. Pemuda yang lebih muda setahun, punya eye smile, hidung mancung, tubuh tinggi, bahu lebar serta kulit putih. Tapi Mark lebih putih.

Jika kalian bertanya apa alasan Jeno menyukai hyungnya itu jawabannya pasti karena Mark Lee itu manis. Lagi alis burung camar yang membuatnya semakin menggemaskan. Apalagi aegyo yang dia buat sungguh ingin membuat Jeno mengurung dan menghajarnya dikamar. Tapi hel mereka belum cukup umur omong-omong.

Hari ini ada jeda sebentar syuting we go up. Yang mereka lakukan adalah mengapa penggemar apalagi memangnya?

Dan kebetulan outfit yang sedang Mark kenakan itu celana yang bisa dibilang itu memamerkan paha mulusnya. Jeno tidak suka itu. Karena itu Jeno menyuruh Mark menutupi pahanya dengan jas yang ia kenakan. Padahal Jeno sendiri tidak menutupi pahanya, Hei itu tidak adil. Tapi kata Jeno, Mark itu uke sedangkan Jeno itu seme, apa bedanya? Sama-sama tak suka.

Setelah syuting we go up selesai, mereka ada sedikit waktu bersantai sebelum akhirnya akan sibuk karena jadwal promosi.

Pagi hari itu Mark baru saja mandi dan berniat membangunkan Jeno. Mereka memang tak sekamar. Ingatlah jika Mark sedang berada di dorm dream dan kamar mereka sendiri-sendiri.

Mark melangkah menuju ke kamar kekasihnya. Bau masakan sudah tercium. Mark bisa memastikan jika Renjun pasti sedang memasak. Ketika akan kekamar Jeno, Mark melewati kamar Jaemin. Dan kamar itu sedikit terbuka. Bukan lancang atau apa, Mark masuk kedalam kamar itu. Hei Jaemin itu jorok sekali meski Renjun itu sangat rajin. Bayangkan ada sobekan kertas dimana saja, bolpoin warna-warni, buku-buku pelajaran yang berserakan, dan yang lebih parah ranjangnya belum dirapikan. Selimutnya bahkan masih dilantai. Sofa dikamar Jaemin ada pakaian yang belum dilipat. Mark menggelengkan kepalanya. Sudah umur berapa Jaemin itu. Pasti nanti ketika sedang luang, ia meminta Renjun untuk membantu merapihkan kamarnya. Dia kasian jika melihat Renjun begitu. Maka Mark berinisiatif membereskan kekacauan kecil dikamar Jaemin.

Dia mulai memunguti kertas-kertas itu dan membuangnya ke tempat sampah. Lagipula itu isinya adalah sketsa yang tidak jelas hanya corat-coret garis abstrak. Setelah itu menumpuk buku pelajaran diatas meja belajar, merapikan kamar itu. Tak lama hanya sekitar 25 menitan saja. Ia keluar kamar dan menuju kamar Jeno.

Kamar Jeno tidak pernah terkunci, jadi siapapun bebas memasuki kamar anak berhidung tinggi itu. Mark masuk kedalam kamar dan mendekat kearah ranjang Jeno. Betapa terkejutnya Mark ketika melihat wajah Jeno yang pucat. Bibir tipisnya menggigil kedinginan. Keringat sebesar biji jagung, membasahi dahi mulusnya.

Mark langsung mendekat. Ia mengecek suhu tubuh Jeno. Sontak dia menjauhkan tangannya dari dahi Jeno.

"Astaga panas sekali ini," gumamnya.

Lee Jeno, orang yang tidak gampang sakit tetapi ya begitulah. Mark berlalu kedapur dan mengambil alat kompres. Dia melihat Renjun yang tengah menyiapkan sarapan sendirian.

"Renjun perlu hyung bantu?" tanyanya sambil meletakkan baskom yang belum terisi air.

"Eoh hyung, tidak usah ini hampir selesai," ucap Renjun.

"Dimana yang lain?"

"Sepertinya sedang mandi atau mungkin belum bangun. Aku tidak tau," jawabnya cuek.

NCT Oneshoot with Mark (AllxMark) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang