#17

6.1K 689 20
                                    

Taeyong masih tidur di kamarnya.

" hyuuuungggggg bangunlahhh" teriak mark sambil mengedor pintu.

Taeyong masih saja terus tidur.

" YAAAAA HYUNGGG... KAU INI TIDUR KAYAK ORANG MATI. BANGUNLAH" teriak mark sangat keras. Mark semakin mengedor keras pintu kamar.

Taeyong tersentak kaget karena mark..
Taeyong membuka pintu dengan cepat.

Bughhhhhhhhh

Taeyong memukul kepala mark

" apa kau gila,kau berisik sekali" kesal taeyong.

" aww.... YAAA KAU YG TIDUR KAYAK ORANG MATI. DARI TADI AKU MEMANGGILMU" teriak mark.

" tutup mulutmu, kau berisik sekali" taeyong memiting kepala mark

" hyunnggg lepaskann... Hyungg.. " teriak mark

" tidak akan.... Kau terlalu berisik" taeyong semakin mengeratkan pitingannya.

Mark terasa sesak tak bisa bernapas.

" uhukkkk..uhukkk"

Taeyong segera melepaskan tangannya.

" apa kau mau membunuh adikmu, haaaa" kesal mark sambil memegang lehernya

" lain kali kau jangan berisik, kalau tidak kau akan berakhir di tanganku" kesal taeyong.

" kau sudah terlambat bodoh..." kesal mark meninggalkan taeyong.

Taeyong segera melihat jam di kamarnya.

" arrrghhhhhhh aku bisa terlambat " taeyong berteriak dan segera mandi.

Taeyong tak sarapan dan langsung berangkat. Hari ini mingyu tak menjemputnya.

.....
.....
.....

JJYL sudah berada di kampus. Mereka duduk di taman kampus belakang.

" apa kau sudah melakukannya john? " tanya jaehyun.

" tentu saja" ucap johnny

" bagaimana kalau kita undang anak itu saja" ucap lucas

" kau jangan berbuat bodoh" ketus yuta

" bodoh apanya. Bukankah itu hal bagus. Jadi kita bisa mengenalnya lebih jauh sekaligus melindunginya" ucap lucas.

" omongan lucas benar" saut johnny.

" tapi siapa yg mau mendekatinya? " tanya yuta.

Lucas dan johnny segera menatap ke arah jaehyun. Yuta juga.

" apa yg kalian lihat haaaaaa" kesal jaehyun

" KAU... KAU YG AKAN MENDEKATINYA" ucap JYL bersamaan.

Jaehyun memutar bola matanya malas.

" bukankah kau menyukainya haaa.. Kesempatan untukmu. Kau pikir aku tak tahu, kau tidak menyerahkan dia ke ayahmu karena kau suka padanya. Haaaa" goda johnny.

" berhentilah bicara omong kosong johnny" ketus jaehyun.

" omong kosong apanya. Itu REAL. 100% REAL, benar kan yuta lucas" ucap johnny.

" tentu saja " ucap kompak YL.

Jaehyun hanya diam tak meladeni omongan temannya.

....
....

Taeyong sudah berada di kampus.

" honeeyyyy.... " mingyu memanggilnya.

" iyaa baby" taeyong tersenyum.

" kamu selalu membuatku jatuh cinta dengan senyummu ini" mingyu mengecup bibir taeyong.

" banyak orang mingyu... " taeyong tertunduk malu

' itu tadi bukan kebohongan ' batin taeyong.

" aishhhh mereka tahu kita pacaran, kenapa malu honey" ucap lembut mingyu.

" kita makan dulu yukk, aku tidak sarapan pagi di rumah tadi" rengek taeyong.

" iya honeyy.. Ayooo"

Mereka menuju kantin.

Saat mingyu dan taeyong asik makan. Tiba2 hp mingyu bunyi.

' ada apa? ' tanya mingyu di telfon

' hmm baiklah, yg terakhir'

Mingyu menutup telfonnya dengan sedikit kesal.

Taeyong melihat kekesalan di wajah mingyu pun bertanya.

" kamu kenapa baby? " tanya taeyong penasaran

" tak apa honey, aku kembali ke ruangan dulu ya, temanku memanggil, katanya penting" mingyu mengecup bibir taeyong.

' dia berbohong padaku,dia ingin bertemu Orang itu' batin taeyong.

Taeyong segera mengikuti mingyu diam2.

Mingyu menarik seseorang.  Jauh ke halaman belakang kampus.

" siapa dia,akuu tidak bisa melihatnya" gumam taeyong.

Taeyong mengintip di balik dinding.

" apa yg kau lakukan" bisik jaehyun di telinga taeyong.

" astagaaaaa..... " taeyong ingin berteriak tapi mulutnya di tutup cepat oleh jaehyun.

" jangan berteriak, siapa yg kau intip di sini " tanya jaehyun.

Taeyong melepaskan tangan jaehyun.

" aku sedang melihat mingyu dengan seseorang, tapi aku tak bisa melihatnya dari sini" ucap tayeong.

" kemarilah... "
Jaehyun menarik taeyong berpindah tempat

" kau mau kemana" suara pelan taeyong

" ikut saja" tegas jaehyun.

Jaehyun menarik taeyong ke tempat yg lebih pas untuk melihat mingyu dengan orang itu .

" berdirilah di sini, kau bisa mendengar dan melihatnya, jika di sini" tegas jaehyun

" terima kasih jaehyun" ucap taeyong lembut.

Saat jaehyum dan taeyong mulai melihat ke arah mingyu.

Mereka berdua kaget bukan main. Taeyong sangat syookkk. Dan hampir terjatuh. Jaehyun menahan badan taeyong.

" DIAAAAAAAAAAAAAA" ........

......
.....
.....
......
......

EYESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang