EYES

#59

Taeyong terus memeluk tubuh jaehyun. Rasanya terasa sangat sesak.
Dia tidak bisa percaya apa yg di katakan ten.

Jaehyun membalas pelukan taeyong dengan hangat.

' jika aku kehilanganmu, aku juga akan mati... Aku tidak ingin hidup tanpamu' batin jaehyun sambil mengecup kening taeyong.

......

Mereka semua bingung dan sedih dalam situasi ini.

" uhukk.... "

" winwin.. " girang yuta.

Winwin telah sadar...

Jaehyun dan taeyong segera berdiri di depan winwin yg lain juga.

" apa kau baik-baik saja" ucap lembut taeyong.

Winwin mengangguk.

Saat winwin melihat wajah jaehyun,dia ketakutan...

" PERGI KAU... " pekik winwin dan melempar bantal ke arah jaehyun.

" tenanglah winwin.. Itu jaehyun yg asli" yuta memeluk tubuh winwin.

" dia....dia ingin membunuhku... " winwin menangis dan memeluk erat tubuh yuta.

" tenanglah dulu, kami akan jelaskan.. Ku mohon" ucap lembut yuta sambil menepuk halus punggung winwin.

Winwin pelan pelan menstabilkan dirinya. Mengatur napasnya. Menghilangkan ketakutan pada dirinya.

" kamu sudah tenang? " tanya yuta.

Winwin mengangguk.

" baiklah, jelaskan taeyong" tegas yuta.

Taeyong mulai menjelaskan segala yg di lihatnya tadi pada winwin. Dan yg mereka bicarakan soal makhluk yg baru.

Winwin tersentak kaget, matanya membelalak seakan ingin keluar.
Dia menelan ludahnya dalam-dalam.. Sorot matanya sangat ketakutan.

" aku... Aku melihat dia sangat mirip dengan jaehyun.  100% mirip " ucap gemetar winwin.

" iya.. Aku juga melihat itu kaget karena kemiripannya.. Dia mengkloning kami.. Untuk membuat pasukan.. Kami yakin itu" tegas taeyong.

" jadi apa yg harus kita lakukan.." takut winwin.

"kita harus mencari tahu dulu soal itu.. Dan kita harus mengadakan pertemuan, dengan clanmu dan clan mino " tegas jaehyun.

" bagaimana kalau kita tidak sebanding dengan mereka.. Mereka mengkloning kalian.. Sedangkan kami tidak memiliki kekuatan sebesar kalian" pekik winwin

"tenanglah.. Aku akan memberi kalian semua senjata yg mematikan" tegas ten.

" apa kau yakin senjatamu bisa membantu kami" ketus winwin.

"aku tidak yakin... Tapi aku yakin satu hal. Jika kalian semua kompak... Aku yakin kalian akan menang" tegas ten.

Winwin menghela napasnya.

" tapi wargaku telah banyak yg mati... Aku hanya memiliki sekitar 35 orang" ucap winwin.

" itu tidak masalah. Yg penting kita harus bersatu" tegas taeyong.

" kita harus melakukan pertemuan secepatnya kalau begitu" tegas winwin.

" iya kita harus segera melakukannya.. Tapi aku ingin kau mengabari mino soal ini, karena kami ingin menyelidiki kebenaran itu dulu" tegas jaehyun.

" baiklah,, aku akan mengabarinya... Tapi ten saat kau memberi kami senjata,tolong jangan memberi kami senjata terbuat dari perak, itu bisa membunuh kami" tegas winwin.

" baiklah winwin... " senyum ten.

" kau hanya membuat senjata, lalu kami bertiga penyihir bagaimana? " tanya lucas.

" apa kau lupa haaa..  Keluargaku mengabdi pada invoker.. Invoker juga penyihir" ketus ten.

Lucas tertawa kecil.

" aku sudah sejak dulu membuat tongkat sihir untuk kalian bertiga, sesuai kemampuan kalian masing-masing" senyum ten.

" wah.. Kamu memang luar biasa baby" girang johnny.

" ternyata kau pintar juga.. Aku kira otakmu cuman untuk morning sex saja" tawa lucas dan yuta terbahak bahak.

Ten memutar bola matanya malas.

Mereka semua tertawa.

' semoga tawa dan keceriaan ini selamanya'

.......
.......
.......

Jangan lupa tinggalkan komentar kalian.....

Always happy guysss....

Saranghaeee 🙆🙆🙆❤❤❤