EYES

#41

Taeyong pingsan di pelukan jaehyun.

Mereka semua sangat kaget taeyong pingsan.

Jaehyun segera meluruskan badan taeyong di sofa.

" kenapa dia pingsan" tanya winwin.

" pertanyaan mu kenapa bodoh sekali" ketus lucas.

Winwin memutar bola matanya malas.

" kalian berdua pulanglah.. Nanti kita bicarakan soal ini" tegas johnny.

" hmmm baiklah.. " ucap datar winwin.

Winwin dan mino meninggalkan apartemen.
.....

" taeyongg... Sadarlah... " jaehyun memanggil lembut taeyong.

" ini...oleskan di hidungnya" yuta memberi aromatherapi pada jaehyun.

Jaehyun mengoleskan ke hidung taeyong.

Tak lama kemudian.

Taeyong membuka matanya.

" sweet heart.... " senang jaehyun.

Jaehyun tersenyum tapi hanya sepersekian detik.

Jaehyun perlahan mendudukkan taeyong.

" apa kamu sakit sayang? " khawatir jaehyun.

" tidak... Aku hanya.. " taeyong memegang kepalanya dan dadanya yg masih terasa sakit.

" hanya kenapa? " tanya yuta penasaran.

" kalau tak sakit. Kenapa merasa kesakitan seperti itu sweet heart" khawatir jaehyun.

Taeyong menghela napasnya. Memperbaiki perasaannya dulu.

" saat aku melihat kejadian dari mata mino... Aku melihat kejadian lain masuk di pikiranku" air mata taeyong menetes di pipinya.

" heyyy kenapa menangis" jaehyun segera menenangkan taeyong.
Jaehyun menghapus air mata taeyong.

" apa yg kau lihat? " tanya penasaran lucas.

" aku melihat ibuku di bunuh oleh king devil... Dia memenggal kepala ibuku, dia membunuh ibuku jaehyun... " taeyong memeluk jaehyun. Taeyong menangis sangat kencang.

" WHAAATTTTTTTT" JYL sangat kaget mendengar itu.

Jaehyun pun sangat kaget.

" tenanglah sayang jangan menangis. Aku takan membiarkan itu terjadi" tegas jaehyun.

" kami juga takan membiarkan itu" kompak JYL.

" aku sangat takut jaehyun....." taeyong terisak kembali.

" dengarkan aku sweet heart" ...

" jika kita semua bersatu aku yakin kita akan menang. Kamu tak boleh larut dalam ketakutanmu, aku yakin ini rencananya, untuk membuatmu takut, dengan cara masuk ke pikiranmu. " tegas jaehyun.

Taeyong mulai merasa tenang karena mendengar omongan jaehyun.

"mau ku antar pulang sweet heart? " tanya jaehyun.

" aku tak mau pulang. Mau di sini saja bersamamu" rengek taeyong memeluk tubuh jaehyun dengan erat.

' OH GOD... ' batin jaehyun.

Jaehyun menelan ludahnya dalam-dalam.

Jaehyun menatap ke arah johnny, kemudian ke arah yuta dan lucas.
Sorot mata jaehyun meminta pertolongan.

Tapi JYL hanya tertawa masa bodoh.

" aku ke kamar ya.. Aku sangat capek" johnny segera meninggalkan tempat itu.

" aku juga... Ayo yuta" ucap lucas menarik yuta meninggalkan tempat itu.

Seketika jantung jaehyun, berdetak sangat kencang seperti genderang mau perang.

' awas kalian.. ' kesal jaehyun dalam hati.

" kenapa jantungmu berisik sekali sih sayang" tawa kecil taeyong.

Jaehyun menelan ludahnya dalam-dalam.

Telinga jaehyun mulai memerah.

Taeyong melepas pelukannya dan melihat wajah jaehyun.

" telingamu memerah sayang" tawa taeyong.

Jaehyun segera memegang telinganya dengan sangat malu.

" kamu malu ya...." taeyong menunjuk wajah jaehyun.

" tidak... " jawab singkat jaehyun.

" tapi telingamu memerah tuh" ejek taeyong.

Jaehyun mengalihkan pandangannya.

" lihatlah wajahmu juga mulai memerah" tawa taeyong terbahak bahak.

" tidak.. Tidak... Tidak" jaehyun memunggungi taeyong.

' Oh GOD... Jaehyun kau memalukan ' batin jaehyun.

" kamu sangat lucu sayang, ketika malu. Membuatku ingin....." taeyong menggoda jaehyun.
Taeyong mengelus punggung jaehyun dengan nakal menggunakan jari telunjuknya.

Jaehyun menelan ludahnya dalam-dalam.

Taeyong tertawa terbahak bahak.

" aku ke kamar sekarang.... Aku capek.. Mau istirahat " ejek taeyong dan segera berlari ke kamar jaehyun.

" TAEEEEE.... " teriak jaehyun.

Tapi taeyong hanya tertawa dan menutup pintu kamar jaehyun.

" OH GOD... Tolong jangan membuatku khilaf malam ini... Selamatkanlah pikiranku... Ku mohon"

Jaehyun mengacak acak rambutnya frustasi.

.....
.....
.....

Jangan lupa tinggalkan komentar kalian.....

Always happy guysss....

Saranghaeee 🙆🙆🙆❤❤❤