EYES

#31

" TAEYONG/JAEHYUN" ucap mereka bersamaan.

Mata jaehyun membulat.  Dia benar sangat kaget.. Melihat mata taeyong.

Taeyong menenangkan dirinya. Dan matanya kembali seperti semula.

" KAU TAU KEKUATANMU? " tanya jaehyun ragu ragu.

Taeyong sangat heran kenapa jaehyun mengatakan itu.

" apa kau.... " taeyong mengingat winwin.
Winwin mengatakan agar taeyong tidak menghalangi jalannya.

" APA KAU BUKAN MANUSIA?" taeyong meninggikan suaranya dengan mata yg membulat.

Mereka hanya saling menatap dengan sorot mata yg penuh pertanyaan.

Mereka berdua saling menatap dalam keheningan. Dengan hembusan angin malam yg sangat sejuk. Di bawah sinar rembulan.

Mereka menatap sangat lama.

" sejak kapan kau tau kekuatanmu? " jaehyun memecah keheningan itu.

" aku mengetahuinya sejak umur 13 tahun. " ucap taeyong yg tak berhenti menatap ke mata jaehyun.

" kau ini makhluk apa. Sejak awal aku tak pernah bisa membaca isi pikiranmu dan tak bisa melihat tentang dirimu di matamu" taeyong masih dalam tatapannya.

Mata yg di tatapnya seketika mengeluarkan warna yg sangat indah. Pupil mata yg indah itu semakin indah saat berubah warna menjadi biru laut. Dan terlihat percikan seperti api di sekelilingnya. Membuat sang pemilik mata terlihat sangat luar biasa.

Warna kulit yg awalnya putih seperti kapas, berubah menjadi putih sangat pucat. Warna rambut yg awalnya berwarna coklat saja. Bercampur dengan warna putih seperti putih salju.

Gigi taringnya nampak terlihat tapi tak sepanjang vampire lainnya.

Taeyong sangat takjub dengan apa yg di lihatnya.

Taeyong seketika mengingat buku yg di bacanya. Bahwa ada 1 keturunan vampire yg luar biasa.

" V'ICE..... KING V'ICE" ucap taeyong tanpa berkedip sedikit pun.

Jaehyun sengaja menunjukkan dirinya. Dia kembali mengatur kekuatannya.

Dan untuk pertama kali Jaehyun menunjukkan senyumnya yg manis itu pada taeyong.

Jaehyun tersenyum dengan sangat bahagia. Nampak dimplenya terlihat jelas.

Taeyong yg tak berhenti menatapnya.
Membalas senyuman indah itu dengan senyuman manis dan lembutnya.

"MY INVOKER" ucap jaehyun dengan berani.

Mereka saling menatap dan tersenyum tanpa berkedip sekalipun.

Malam ini benar benar menjadi malam yg indah untuk mereka berdua.
....
..
....

Seseorang ternyata mengintai mereka dari kejauhan.

" Oh dia invoker. Sangat menarik... " senyum pria itu.

....
....

Setelah tatapan dan senyum itu mereka duduk berdua.

Suasana benar benar terasa canggung setelah tatapan itu.

" Jaehyun/taeyong" ucap lembut mereka bersamaan.

Mereka berdua tersenyum malu malu.

" duluanlah " ucap jaehyun.

"aku tak menyangka, kamu adalah King V'ice " ucap taeyong tersenyum pada jaehyun.

" kenapa?  Karena aku jelek" tawa jaehyun

" jelek apanya. Kamu tampan kok" taeyong melihat ke arah lain.

Jaehyun tersenyum mendengar itu.

" kamu sangat pandai menyembunyikan dirimu. Ternyata selama ini kamu tahu soal dirimu. Bahkan mark dan orang tuamu berpikir kamu tak tahu" ucap jaehyun tersenyum pada taeyong.

" itu karena ada seorang paman yg baik, yg memberi nasihat padaku. Sampai aku bisa melindungi diriku sendiri. Aku merasa lebih baik tak ada yg tahu" ucap lembut taeyong.

" tapi aku tahu " tawa jaehyun.

" kamu tahu dari mana aku invoker? " tanya taeyong penasaran.

' aku tidak harus mengatakan masalah siwon dulu, nanti saja' batin jaehyun.

" itu karena mark yg memberitahuku"  ucap jaehyun

Taeyong hanya membalas dengan senyuman.

" tunggu dulu, apa kamu memiliki hubungan dengan winwin? " tanya taeyong.

" tidak ada. Ada apa? " tanya jaehyun balik.

" tadi dia mendatangi ku "

"Apaaaaa? " kaget jaehyun.

" iya dia datang kesini. Dia mengatakan agar aku tak menghalangi jalannya. Dia memukulku, dia melemparku. Dia mengira aku manusia biasa. Saat aku menyuruhnya berhenti tapi dia tak ingin. Aku terpaksa memakai ilmuku" serius taeyong.

" pantas saja aku merasakannya tadi" ucap jaehyun.

" apa kamu baik2 saja" khawatir jaehyun.

" aishhh kamu bertanya seakan tidak tahu, seorang penyihir sekaligus pembunuh sepertiku, bisa mengobati dirinya sendiri. Lihatlah tak ada luka kan" taeyong tersenyum sambil mendekatkan wajahnya pada jaehyun.

" mundurkan wajahmu... " jaehyun memundurkan wajah taeyong menggunakan jarinya.

' kalau terlalu dekat begitu, aku bisa khilaf' batin jaehyun.

" aishhhh kamu malu, atau kamu....... " taeyong menunjuk wajah jaehyun dengan sedikit genit.

" kamu apaa haaaa.. " jaehyun dengan berani memegang pinggang taeyong dan mendekatkan padanya.

Taeyong tersentak kaget, wajahnya memerah seperti tomat masak. Apalagi jaehyun menatapnya sangat lembut.

' cantik sekali... ' batin jaehyun.

"haaa.. Bukan apa2" taeyong dengan cepat menghindari jaehyun

' aku bisa kalah taruhan kalau begini' batin taeyong.

Jaehyun tertawa mendengar batin taeyong.

' santailah taeyong bodoh, jangan sampai kalah taruhan dari ten... Ayoo bodoh' batin  taeyong mengumpati dirinya sendiri.

Jaehyun tersenyum dan berusaha menahan tawanya.

" kamu akan kalah nanti"

....
....

Jangan lupa tinggalkan komentar kalian.....

Always happy guysss....

Saranghaeee 🙆🙆🙆❤❤❤