U

4.1K 246 2
                                    

8
—— ○ ——

Pemakaman keluarga Karin sudah selesai. Sasuke sudah kembali bertugas di kantornya. Karin adalah Permaisuri, jika dia mati maka posisi permaisuri sedang kosong. Para menteri menyarankan Sasuke untuk segera mengisi posisi Permaisuri, tentu saja dia memilih Sakura. Para menteri setuju-setuju saja. Sakura mendengar dirinya akan dijadikan permaisuri, saat itu Deonwa sedang berkunjung ke kediaman Sakura.

"Selamat Hui Bin Mama" Ucap Deonwa ikut senang.

"So-Won aku akan menganugerahimu pangkat Suk-Won" ucap sakura.

"Terimakasih Mama, kebaikan anda tak terlupakan" Deonwa senang sekali dengan berita itu.

Hari Pengangkatan Ratu Baru

Sakura yang didandani cantik dan memakai baju resmi ratu. Sekarang Sakura terlihat sangat berwibawa dengan baju itu. Sakura menaiki tandunya menuju halaman kerajaan. Disana Sakura disambut dengan meriah oleh prajurit, dayang, dan para menteri. Diujung sana Sakura melihat Sasuke berdiri menatapnya yang berada di kejauhan. Tangan Sasuke seperti menyambut kedatangannya. Sasuke menyodorkan tangannya, Sakura menyambutnya dengan lembut. Mereka menatap satu sama lain, tatapan yang sendu dari keduanya. Semua orang berhormat. Sasuke mengandeng Sakura ke singasananya.

"Hidup Kaisar!"

"Hidup Permaisuri!"

Keduanya langsung minum teh bersama. Acara pernikahan dan penobatan ratu sudah selesai. Sekarang adalah penobatan Deonwa yang naik pangkat menjadi Suk Won. Sakura hadir untuk menyerahkan pangkat Suk Won ke Deonwa.

"Suk Won jadilah selir yang melayani Kaisar dengan baik. Kau harus mencintai Yang Mulia dengan tulus dari hatimu" Ucap Sakura sambil tersenyum.

"Baik Jungjeon Mama saya akan menjalani tugas saya dengan baik" ucap Deonwa.

Kasim membacakan sebuah anugerah ke Deonwa. Setelah itu Deonwa memberi hormat ke sakura.

"Suk Won setelah ini kita akan mengurus kerajaan dengan benar, kita memiliki banyak pekerjaan" Kata Sakura.

"Anda benar, sebaiknya kita bergegas" ratu dan selir itu akan segera menyelesaikan tugas mereka yang menumpuk itu.

Malam Harinya Sasuke berjalan-jalan di taman istana, dia melihat gadis memakai pakaian dayang menangis tersedu di jembatan taman.

"Apa yang kau lakukan disitu?"

"Yang Mulia?" Dayang itu kaget lalu menunduk.

"Ini sudah malam, apa yang dilakukan seorang dayang masih berkeliaran di sini?"

"Maafkan saya Yang Mulia saya hanya melepas lelah disini" Ucap dayang itu menjelaskan

"Apakah menjadi dayang sangat melelahkan?" Tanya Sasuke.

"Melelahkan, tapi ini adalah satu-satunya jalan untuk bertahan hidup, orang tua saya adalah seorang budak di sini, mereka tidak bisa menebus saya, jadi saya bekerja di sini." ucap dayang itu.

"Siapa namamu?" Tanya Sasuke

"Shion" Gadis itu sedikit mengangkat wajahnya.

Sasuke mengajaknya untuk duduk di kursi taman. Sasuke minum agak banyak. Dia mencium Shion. Sakura yang mencari Sasuke melihatnya. Sakura berlari sambil menangis. Dayang Sakura khawatir dengan Sakura.

Sasuke mengajak Shion ke kamarnya. (You know lah :v)

Keesokan harinya, Sasuke bangun, disampingnya ada Shion. Sasuke kaget, dia baru saja tidur dengan seorang dayang. Otomatis Shion menjadi seorang Sang Goong—selir tingkat 5 tapi dia belum jadi anggota kerajaan karena sudah tidur dengan raja. Sasuke frustasi karena ini pasti akan membuat Sakura sakit hati.

Kediaman Ratu

Sakura tidak mau makan, mukanya pucat sekali, matanya sembab karena menangis. Para dayangnya menangis memohon Sakura agar mau makan. Sasuke mendengar hal itu. Dia menuju kediaman Sakura.

"Sakura maafkan aku, aku tidak sengaja melakukannya." Ucap Sasuke penuh penyesalan.

"Tidak apa-apa Yang Mulia, Saya mengerti" Ucap Sakura dengan senyum manisnya. Sasuke memeluk Sakura dan mengajak Sakura makan dengannya.

Setelah Shion menjadi selir raja, Shion menjadi sombong kepada teman-temannya. Dia sengaja melewati teman-temannya agar mereka memberinya hormat (gila hormat). Selain itu Shion berencana memanggil Sasuke ke kediamannya malam ini.

"Yang mulia Sang Goong mengundang anda ke kediamannya malam ini" ucap Kasimnya

"Katakan, ya"

Sasuke benar-benar melupakan janjinya kepada Sakura. Padahal ia berjanji menemui Sakura di taman malam ini.

Malam harinya

Sasuke menuju kediaman Shion dia melihat selirnya sedang menatapnya dengan pandangan yang menggoda semua lelaki. Sasuke di suruh Shion agar minum yang banyak. Jadi Shion berencana membuat Sasuke melupakan permaisuri (Sakura), dengan begitu mungkin dia akan menjadi ratu Sasuke. Akhirnya Sasuke bersenang-senang dikediaman Sang Goong semalaman. Sakura menunggu di taman selama 3 jam sampai dayangnya memberitahu bahwa Sasuke sedang dikediaman Sang Goong.

Sakura menemui Deonwa. Dia menangis menceritakan semuanya. Deonwa marah karena kelakuan Sasuke. Deonwa khawatir dengan kandungan sakura. Akhirnya Deonwa mengajak Sakura untuk pergi dari istana ke pulau pribadi kerajaan untuk berlibur. Sakura dan Deonwa menitip salam ke Kakashi untuk memberi tahu ke Sasuke kalau mereka akan ke pulau pribadi. Kakashi membantu keberangkatan mereka. Sasuke yang mencari Sakura kemana-mana tapi tidak menemukannya. Akhirnya Kakashi menghampirinya dan menyampaikan apa yang sakura katakan kepadanya tadi. Sasuke mengamuk di ruang kerjanya,bisa bisanya dia melupakan janjinya dengan Sakura.

TBC

Beautiful Blue Moon [美しい青い月] 🌑 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang