PART 1

673 25 0
                                    

Vomment nya yaw:3

***

Di pagi yang cerah, gadis yang hidup dengan keluarga serba berkecukupan itu berdiri di ambang pintu mengatar baba--ayah-- nya yang ingin berangkat ke kantor.
"Jangan lupa titipan aku ya baba!" Teriak nya dari ambang pintu

"Siap sayang! Insyaallah" baba menjawab dari dalam mobil.

"Oke deh, dadah emuaah" ucap gadis berambut ikal diatas pinggang tersebut
Sambil menjulurkan tangan nya membuang cium jauh ke arah baba nya itu.
"Assalamualaikum!"

"Waalaikumussalam"

"Ma, baba ingat titipan aku gak ya?"tanya gadis itu memastikan ketika ia dan ibu dari tiga orang anak itu sudah di dalam rumah.

"Ingat insyallah sayang" ucap nya lembut sambil mengelus rambut anaknya

"Sekarang kamu mandi gih sana, bau nih!" Lanjut nya dengan nada gurau.

"Ishh mama, kalaupun aku belum mandi juga aku tetep wangi kok" jawab gadis itu.

"Iyaiya, sekalian tuh bangunin abang sama adik kamu"

"Siap bosque" jawab nya dengan tangan yang di gerakan seperti sedang hormat saat upacara bendera. Lalu gadis itu naik ke atas tangga menuju ke kamar abangnya itu.

Tanpa permisi, Ia langsung nyelonong masuk dan mengguncang kasur sang kakak

"Woy bang! Mau bangun jam berapa lo? Gak sekolah?" Teriak shakeera di kuping sang kakak

"Berisik lu ahh, sok bener dasar" kesalnya saat sang adik mengganggu tidur nya.

"Yeuu giliran gue lagi bener aja di giniin" batin shakeera
"Gece apa sih! Lagi baik nih gue" saut shakeera mulai kesal

"Keluar sana lu! Ganggu orang aya lu"

"Auah!" Kesalnya lalu berbalik keluar dari kamar  zidan.

"Maa, bang zidan ga mau bangun tuh!" Teriak nya dari lantai dua kepada alima yang ada di dapur.

Merasa terusik dengan teriakan shakeera, akhirnya zidan pun keluar
"Berisik amat si jadi cewe, ga ada kalem-kalem nya. Masih pagi juga"katanya saat baru keluar kamar

"Bodo amat" kata shakeera lalu melenggang pergi dari hadapan zidan.

***

"Baba udah jalan ma?" Tanya Arien, anak ke tiga dalam keluarga saat mereka sedang sarapan bersama.

"Udah sayang" jawab alima

"Makanya bangun pagi!" Sahut shakeera

"Baru sekali bangun pagi aja bangga huuuu" sorak semuanya secara bersamaan.

"Heheheh" terdengar suara cengegesan dari shakeera.

"Sombong amat lu kak" sahut arien yang mulai kesal dengan shakeera.

"Berisik lu monyet dupan"

"Heehh, anak siapa yang kamu katain monyet dupan?!!" Mama pun angkat bicara
"Enggak ma enggak heheheh" shakeera hanya cegengesan.

"Udah woy! Masih pagi allahu." Zidan mengingatkan.

Shakeera melihat jam tangan nya yang bertengger manis di tangan kirinya.
"Woy bang ayolah sekolah ntar kita telat!"
Titah shakeera selayaknya bos kepada bawahannya.

"Yaudah ma, zidan ama shakeera berangkat dulu" sahut zidan sambil menyalami alima

"Samlekom ma!" Kata shakeera

"Heh?!! Ucap salam yang benar dong" sahut alima

"Heheheh iya ma, assalamualaikum!"
Lalu zidan dan shakeera berangkat ke sekolah menggunakan sepeda motor.

ShakeeraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang