Bab 27

2.9K 214 29
                                    

"Jessica kekurangan nutrisi dan zat besi, yang membuat anemianya kambuh" ucap dokter Kim setelah memeriksa Jessica
"untuk sekarang aku infus dan aku berikan resep. Besok pagi aku akan datang lagi untuk mengecek infus dan melihat kondisi Jessica, aku pergi dulu" dokter Kim menyerahkan selembar resep kepada Krystal kemudian berpamitan

"kamsahamida" Krystal menyerahkan resep tersebut kepada Max kemudian masuk ke dalam kamar Jessica dan melihat Sinb yang masih menangis di samping kakaknya

"eomma, irona.. irona.. maafkan aku eomma.. bangunlah aku akan menuruti semua kata-katamu, aku akan ikut kemanapun eomma pergi asalkan eomma bangun" ucap Sinb masih menangis

"uljima Sinb-ah"

"imo.. uri eomma ottoke?"

"ibumu baik-baik saja. Kim ssongsangnim bilang ibumu akan segera siuman" Krystal menenangkan Sinb yang masih menangis

"jinjjayo?" tanya Sinb yang mendapat anggukkan Krystal

"sekarang pergilah mandi, setelah itu kembalilah kesini"

"ne.." Sinb mengangguk kemudian keluar dari kamar Jessica. Setelah beberapa menit, Sinb keluar dari kamar dengan celana pendek dan kaos putih berjalan pelan ke kamar ibunya

"Sinb-ah.." triak Krystal dari ruang keluarga

"ne.." jawab Sinb mencari sumber suara

"turunlah" Sinb menuruni tangga menghampiri Krystal
"makan ini, ahjumma khusus membuatkannya untukmu" Krystal mendorong nampan yang berisi kuah rebusan tulang sapi, nasi dan beberapa piring lauk. Yang di sambut Sinb dengan senyum ceria dan memakannya dengan lahap

"aku rindu dengan masakan ahjumma" ucap Sinb sambil menyendok nasi di mangkuk

"Sinb-ah, ada yang ingin aku tanyakan padamu"

"ne.." ucap Sinb masih sibuk dengan makanannya

"bagaimana bisa kau mengenal pria yang tadi mengantarmu"

"ahjussi?" ucap Sinb yang mendapat anggukan Krystal
"dia yang menolongku" lanjut Sinb

"bukan dia yang menculikmu?" Sinb menggeleng
"apa dia bicara sesuatu padamu? Atau menanyakan sesuatu padamu?"

"anni, ahjussi hanya bertanya namaku dan nama eomma" jawab Sinb sambil mengunyah makananya
"kkendee, jinjja isanghae.. perempuan tua yang menyuruh orang-orang menakutkan untuk menculikku, memintaku untuk memanggilnya Haelmoni. Padahal aku tak mengenalnya" Krystal membelalakkan mata saat mendengar cerita keponakkannya

"dan kau tau imo? Perempuan tua itu adalah nenek seniorku di smu" Krystal diam sesaat kemudian membuka ponselnya mengetik sesuatu

"apa ini orangnya" tanya Krystal menunjukkan foto seorang perempuan paruh baya yang duduk ditemani laki-laki remaja berdiri di sampingnya yang dia temukan di internet

"ne, majjayo.. dia yang menculikku dan laki-laki ini adalah seniorku, Daniel oppa. Imo mengenalnya?" tanya Sinb penasaran. Krystal yang mendengar jawaban dari Sinb menegang

"apa dia tau kalau Sinb putri dari Taecyeon oppa?" batin Krystal

"imo.. imo.." panggil Sinb yang melihat Krystal terdiam

"n-ne.."

"Kenapa imo melamun"

"annia, kau tadi bilang apa?" tanya Krystal

"apa imo mengenal mereka?" Krystal menggeleng pelan
"imo, apa ahjussi mengenal eomma?"

"wae?" tanya Krystal bingung

Rahasia (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang