...
Orang-orang sering mengungkit-ungkit diriku yang dulu, dan mengatakan bahwa diriku yang sekarang adalah orang yang berbeda.
Jujur saja, sebenarnya aku ingin sekali menampakan wajah diriku yang asli sejak dari awal. Tapi aku selalu menghentikannya, kenapa? Karena dengan wajah ini aku bisa diterima oleh orang-orang lain.
Tapi untuk beberapa tahun belakangan ini, aku berhenti.
Aku berhenti untuk tersenyum, aku berhenti untuk peduli, aku berhenti untuk bersikap hangat kepada semua orang.
Kenapa?
Karena aku bosan untuk sakit, bosan untuk dipermainkan, bosan untuk bertemu orang-orang palsu yang selalu memanfaatkanku.
Aku selalu berpikir, apakah dari semua orang di dunia ini mengganggap diriku ada dan menerima dengan tulus diriku apa adanya?
Aku bukanlah orang yang baik, orang yang periang atau pun orang yang sering tertawa bahagia. Aku ini manusia, aku berhak untuk sedih, menangis, dan memberontak.
Jadi sebenarnya aku tidaklah berubah, aku ya aku. Inilah diriku, dan kuharap semua orang memahaminya..
...
KAMU SEDANG MEMBACA
Monolog
Historia Corta[RE-PUBLISHED] Hanya berisi tulisan random tentang pikiran, kisah hidup, dan keluhanku yang tidak bisa aku ekspresikan di dunia nyata. Semuanya kutulis agar aku bisa meluapkan apa yang aku rasa saat ini. Publish ulang karena gaada tempat curhat sela...
