...
Aku selalu memperhatikan orang-orang, dan mencuri wajah mereka. Dengan begitu aku bisa menjadi seperti mereka, tentang bagaimana cara mereka berjalan, bagaimana mereka berbicara dan bagaimana cara mereka melihat, namun sayangnya, semakin banyak aku memakai wajah orang lain, aku semakin lupa akan wajahku sendiri.
Sejak kecil aku menyadari bahwa aku ini terlahir berbeda dari anak-anak yang lain. Aku tak pernah merasa bahwa aku mempunyai kehidupan yang "normal" seperti mereka. Maka dari itu, untuk menjadi anak yang terlihat "normal", aku harus memakai wajah orang lain. Wajah yang bisa diterima orang-orang. Aku menyimpan ratusan lelucon, menyimpan informasi yang tak berguna, dan menyimpan informasi bagaimana seharusnya orang-orang "normal" lakukan, karena aku tak pernah bisa menjadi salah satu dari mereka.
Aku tak pernah memperlihatkan wajahku yang membosankan ini, aku bahkan tak pernah bisa melihat diriku seutuhnya. Menjadi pribadi yang membosankan, kelam, dan negatif, bagaimana mungkin orang-orang akan menerimaku, 'kan? Mungkin inilah sebab kenapa manusia seringkali mengalami krisis identitas. Karena manusia hidup tanpa pernah bisa menjadi dirinya sendiri.
...

KAMU SEDANG MEMBACA
Monolog
Conto[RE-PUBLISHED] Hanya berisi tulisan random tentang pikiran, kisah hidup, dan keluhanku yang tidak bisa aku ekspresikan di dunia nyata. Semuanya kutulis agar aku bisa meluapkan apa yang aku rasa saat ini. Publish ulang karena gaada tempat curhat sela...