Happy reading
•••
"Kamu beneran mau langsung pulang?" Tanya Gior kepada Leana saat mereka sudah menjauh dari sekolah Leana.
"Emang kamu mau kemana?" Leana menoleh ke arah Gior.
"Aku diajak ketemuan sama temen aku, ikut aku bentar ya," ajak Gior membalas tatapan Leana.
Leana menganggukan kepalanya lalu menatap jendela dengan tatapan kosongnya. Gior mengernyitkan dahinya saat melihat Leana yang diam seperti itu.
"Kamu kenapa? Kok diam?" Tanya Gior dengan menarik lengan Leana untuk ia genggam. Leana terkejut tiba-tiba.
"Hm? Nggak apa-apa kok," jawab Leana dengan senyuman palsunya yang dapat Gior lihat.
"Hm ... kayaknya ada yang bohong nih," sindir Gior sembari melirik Leana. Sedangkan Leana membuang muka ke arah lain.
"Kamu diapain sama Diana?" Pertanyaan Gior tersebut membuat Leana menoleh secara cepat.
"Kamu ... tahu?" tanya Leana dengan cemas. Ia takut Gior akan bertengkar dengan Diana.
"Hm-" Gior menggumam dengan menganggukan kepalanya. "Aku ada sedikit debat dengan Diana tadi."
Perkiraan Leana pun benar, Gior bertengkar dengan Diana. Walaupun Gior bilang itu hanya debat, tetapi Leana yakin bahwa 'debat' tersebut bukanlah debat biasa.
"Kak Diana bilang apa aja?" Tanya Leana dengan penasaran.
"Panjang deh, anak kecil gak boleh tahu," gurau Gior dengan colekan di hidung Leana.
"Ih kok gitu?" Leana sedikit merajuk agar Gior memberi tahu.
"Pokoknya semua kata-kata Diana jangan kamu dengerin, gak bagus buat kesehatan," tegur Gior dengan bercanda. Leana pun tahu bahwa Gior sedang bercanda, namun rasa penasaran dalam dirinya belum juga tuntas.
Tak lama kemudian, Leana melihat Gior memarkirkan mobilnya di depan restoran Jepang kesukaan Leana. Leana memang menyukai semua makanan Jepang, ia berharap suatu saat ia pergi ke negara tersebut dan memakan semua jajanan yang ada.
Gior membuka sabuk pengamannya dan menyuruh Leana untuk turun. Mereka berdua turun dari mobil dan masuk ke dalam restoran tersebut. Tidak ramai dan juga tidak sepi, cocok untuk Leana yang sedang bad mood.
"Kita mau ketemu siapa?" Tanya Leana yang berjalan mengikuti Gior dengan tangannya yang masih berada digenggaman Gior.
"Ketemu temen aku, tuh." Gior mendekat ke arah sepasang kekasih yang sedang bermesraan sampai tidak sadar Gior sudah sampai.
"EKHEM," deham Gior dengan kencang membuat dua orang tersebut menoleh ke sumber suara.
"Eh bro, sama siapa nih?" Sapa si lelaki dan melirik ke arah Leana. "Loh Leana?"
"Kak Jack?" sapa Leana balik yang sama terkejutnya dengan Jack.
"Kamu kenal Leana?" Tanya perempuan sebelah Jack.
"Dia mantan adik aku, Mike," jawaban Jack membuat Gior dan Jessy membulatkan matanya.
"Dia adiknya Diana," ucap Gior dan Jessy serempak.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sister's EX ✔
RomanceLeana bersedia untuk dijodohkan dengan anak dari sahabat ayahnya itu. Tanpa tahu siapa lelaki tersebut. Wajahnya saja Leana belum pernah melihatnya. Tepat pada makan malam antar keluarga, Leana melihat calon suaminya itu, Gior. Namun, ia terkejut sa...