Setitik rasa

820 65 2
                                    

Matahari tidak terlalu terik dan angin sepoi-sepoi sangat menyejukkan susana taman rumah sakit sehingga banyak pasien menikmati udara segar itu tapi tidak dengan sosok wanita yang sedang duduk di kursi roda bersama dokter tampan yang terlihat asik menceritakan perihal ospek dulu

Dua orang dewasa disana menjadi titik fokusnya, ia tidak dapat mendengar jelas apa yang mereka bicarakan tapi ia bisa lihat bagaimana ke frustasian pria yang berstatus sebagai suaminya bersama mantan terindah sedang membicarakan hal penting

Wanita itu menangis terisak-isak bahkan seperti memohon kepada pria tersebut. Mereka kenzi dan natali

Sesak

Hal pertama yang ia rasakan setiap keduannya bersama, wanita pertama yang berhasil meraih hati kenzi dan wanita pertama setelah ibu sebelum ia menghancurkan hubungan mereka

Apa harus sesakit itu menjadi pelakor?

Mungkin karma sedang berperan dalam tugasnya

"Apa kita bisa kembali ke ruanganku" tanya maria penuh permohonan agar tidak melihat kejadian yang menyayat hati. Dimana sang suami sedang berpelukan dengan sang mantan

Kedua manusia brengsek menurut maria yang sudah memiliki pasangan bahkan wanita itu sedang hamil masih saja berduaan dan buat drama sama suami orang.

Dokter obe mendorong kursi roda sampai ke ruangan maria lalu pamit undur diri menuju ruangan miliknya

Menangis?

Tentu saja tidak terlalu banyak air mata yang ia keluarkan untuk pria seberengsek kenzi.

________

Susana kantin terlihat ramai karna ini waktunya makan siang, suami natali sedang memesan makanan dan wenas bersama agatha memilih makan dimeja berbeda. Kenzi terlihat binggung saat natali menarik tangannya menuju taman

"Kenapa kau membawaku kesini" tanya kenzi binggung

"Banyak hal yang ingin ku katakan padamu dan aku butuh privasi" beberapa orang terlihat berlalu

Setelah dirasa kembali hening ia mengungkapkan rasa dihatinya

"Aku ingin kita kembali, aku masih cinta sama kamu. Ku mohon"

Jedarrrr

Bagai disambar gledek disiang bolong kenzi tertawa hambar

"Gila" serunya lalu menatap natali tidak percaya bagimana mungkin wanita itu meminta kembali sedangkan mereka sudah sama-sama berkeluarga dan sebentar lagi akan punya anak

Tanpa sadar pemikirannya terucap dan itu membuat natali mengeleng

"Aku akan meninggalkan dia begitu juga kamu"
"Jangan gila, pernikahan itu sakral dan akan sekali ku lakukan lagipula kamu punya suami yang cinta sama kamu"

"Tapi aku tak bahagia, aku tidak mencintainya seperti aku mencintai kamu" teriak natali frustasi

"Belajar mencintainya" ujar kenzi tak kalah frustasi

"Tidak bisa, cintaku hanya untuk kamu" kenzi semakin membelalak tak percaya

Wanita di hadapannya benar-benar gila apalagi perkataannya yang terakhir

"Aku tidak akan menikah jika bukan karna kandungan ini dan aku benci bayi ini"

"Suamimu mencintai kalian jangan membuatnya kecewa dan maaf aku juga cinta dengan istriku entah sejak kapan ku harap kamu mengerti"

Tangis natali pecah tak terbendung membuat kenzi tidak sanggup melihatnya lalu membawa wanita itu kedalam dekapannya tanpa sadar sepasang mata mengawasi mereka dari kejahuan

"Kenapa" tanya natali di sela isak tangisnya

"Aku tidak tau, aku tidak punya alasan khusus untuk mencintainya. Aku hanya mengangapmu sebagai adik tidak lebih"

"Aku benci maria, aku benci" isak natali

Ia tau sejak mereka pacaran kenzi hanya mengangapnya sebagai adik perempuan bukan benar-benar pacar. Pria itu bahkan hanya memberinya sebuah kecupan singkat dan ciuman dahi tanpa napsu

Pria itu selalu melindunginya dan tak pernah menyentuhnya ia benci dan mencintai pria itu secara bersamaan. Bagaimana pria itu menghormatinya sebagai perempuan namun ada kalanya ia bertanya pada dirinya apa ia tidak cukup berisi untuk membuat sang pasangan bergairah

Mengingat cerita temannya sekelas bagaimana mereka melakukan pergaulan bebas bersama pasangan mereka layaknya suami istri diusia muda harusnya ia memiliki tubuh ideal sebagai dambaan para remaja tapi tidak dengan kenzi. Ia bagai lelaki impoten menurutnya

Dibelakang kenzi ia juga menjalin hubungan saat mereka masuk ke perkuliahan dan hampir berakhir diranjang jika saja pria itu tidak menelponnya berulang kali dan itu membuat ia jerah dan bersyukur jalan yang tuhan tunjukan

Ia juga pernah berpakaian terbuka mengikuti arahan dari semua halaman situs diinternet dan hasilnya sangat mencengangkan bukannya nafsu pria itu malah menceramahi dan bahkan menutupi pakaian terbukannya dengan jaket milik pria itu

Tersanjung tentu saja

Terasa dilindungi dan disayangi bahkan itu sangat romantis mengalahkan drama sebelah yang dicium diam-diam 😂

Don't Touch HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang